SuaraKaltim.id - Upaya untuk menambal kantong pendapatan asli daerah (PAD) Samarinda terus dilakukan oleh Andi Harun selaku Wali Kota Samarinda. Teranyar, dirinya baru saja meluncurukan e-KIR Online di tempat uji kelayakan kendaraan Dishub Samarinda, Jalan H.M Ardans atau Ringroad III.
Setelah menyaksikan langsung praktik pembayaran uji KIR oleh perwakilan pemilik kendaraan secara non tunai, Andi Harun optimis, kebiasaan pembayaran non tunai oleh masyarakat Kota Tepian akan menjadi budaya baru, sehingga pelayanan publik ke depan, akan lebih prima.
"Sistem e-KIR secara online mempermudah pemilik kendaraan untuk mendaftarkan kendaraannya tanpa harus mengantre, dan juga digunakan untuk pembayaran biaya pengujian," jelasnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (15/2/2022).
Ia melanjutkan, penerapan e-KIR di tempat uji kelayakan Dishub Samarinda juga bakal menutup ruang para calo sekaligus meminimalisir jebolnya PAD dari uji KIR tersebut.
Baca Juga: Berdampak ke PAD, Pemkab Lombok Tengah Diminta Tolak Keringanan Pajak yang Diajukan ITDC
"Ini juga akan menghindarkan kemungkinan tergodanya aparat kita untuk terlibat dalam praktek percaloan, karena sudah tidak zaman bagi masyarakat kita terhadap praktek-praktek yang menyusahkan," ucapnya.
Ke depan, ia berharap agar penerapan e-KIR melalui sistem pembayaran non tunai ini diterapkan secara serius, baik kepada petugas dan juga masyarakat.
Untuk itu ia menginginkan agar sistem pembayaran non tunai di pengujian kendaraan ini bisa diterapkan secara serius baik kepada petugas ataupun masyarakat.
"Secara umum utilitasnya sudah sangat bagus, tinggal yang kurang tenaga teknis kita, karena ada dua jalur pengujian yang bisa digunakan hanya satu jalur karena tenaga penguji kita terbatas, dan itu harus kita diklatkan," pungkasnya.
Baca Juga: Vaksinasi Dosis 2 untuk Anak Usia 6-11 Tahun di Samarinda Ditarget Tuntas Februari Ini
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Borneo FC Menangi Derby Kalimantan, Matheus Pato on Fire!
-
4 Exfoliating Pad dengan BHA yang Bantu Lawan Komedo, Wajib Coba!
-
Momen Gibran Dicubit Warga saat Berkunjung ke Samarinda
-
Hujan-hujanan Tunggu Gibran, Warga Samarinda Kecewa Cuma Dapat Buku: Dulu Jokowi Kasih Uang!
-
Oppo Pad 3 Siap Masuk ke Indonesia, Bawa Layar 144 Hz dan Memori Lega
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Awalnya Rugi, Kini Papua Global Spices Bisa Dapat Omzet hingga Rp50 Juta per Bulan
-
Pembangunan IKN Berlanjut: Istana Presiden 40 Persen, Kantor Otorita Rampung Maret
-
Gratispol SMA hingga S3 di Kaltim Dimulai, Disdikbud Mulai Data Pelajar dan Mahasiswa
-
MBG di Kaltim Diperluas, Menu untuk Anak Disabilitas Dirancang Khusus
-
Gelap, Patung Garuda di Embung Bandara IKN Banjir Komentar, Warganet: Banyak Setannya?