SuaraKaltim.id - Kasus pembunuhan yang terjadi di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar) akhirnya terungkap, setelah tim satreskrim Polsek Samboja berhasil meringkus pemuda bernama Muhammad Kasim (28). Untuk diketahui, Kasim tega membunuh pemuda bernama Dwi Nur Al Fandi (18) lantaran korban tidak membayar uang kontrakan.
Peristiwa tersebut terungkap pada 8 Maret 2022, sekitar pukul 15.45 Wita. Awal mula, saat salah satu saksi bernama Abdul Haris (51) mencium bau busuk di sekitar kontrakan milik Apul (60) di Gang Harapan Baru, Kelurahan Kampung Lama, Kecamatan Samboja.
Ia yang penasaran dengan bau busuk di rumah tersebut, lantas mencari tahu asal bau itu dengan berupaya membuka jendela di rumah tersebut.
"Jadi si saksi (Abdul Haris) penasaran dengan bau busuk itu, kemudian berupaya mencari tau dengan membuka jendela. Dan ternyata saksi melihat seorang laki-laki dalam keadaan tidak bernyawa," ungkap Kapolsek Samboja, AKP Adyama Baruma, Rabu (9/3/2022).
Baca Juga: Menulis di Yoursay Semudah Berbicara dengan Teman
Melihat adanya jasad laki-laki tanpa identitas, ia pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RT 06 dan langsung menghubungi pihak Polsek Samboja.
Mendapatkn laporan itu, tim Unit Reskrim Polsek Samboja pun langsung melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi-saksi.
"Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya kami mengetahui korban bernama Muhammad Dwi Nur Alfiandi," imbuhnya.
Jasad Muhamma Dwi Nur Alfiandi akhirnya langsung dibawa menuju RSUD Samboja dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kemudian, Unit Reskrim Polsek Samboja pun kembali melakukan penyelidikan.
Dari penyelidikan tersebut, polisi berhasil mendapatkan informasi bahwa di rumah kontrakan itu ada dua orang penyewa. Akhirnya, polisi pun kembali bergerak mencari tahu terduga pelaku di salah satu lokasi pasir yang berada di Kelurahan Kampung Baru.
Baca Juga: 4 Sebab Kenapa Kentut Bau Busuk, Karena Makanan?
"Kami langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan akhirnya menemukan terduga pelaku bernama Muhamma Kasim di lokasi pasir. Dan kami langsung melakukan interograsi kepada terduga pelaku," bebernya.
Berita Terkait
-
Terungkap! Rumah Kontrakan di Kalideres Jadi Sarang Penampungan Motor Curian
-
Rumah Fitri Salhuteru Eks Sahabat Nikita Mirzani Diejek Seperti Gudang
-
Dokter Tirta Ungkap Cara Tepat Hadapi Teman yang Depresi, Jangan Sekali-kali Ucapkan Ini!
-
700 Rumah Tak Layak Huni di Jakpus Bakal Direnovasi, Warga Dipindah ke Kontrakan
-
Teman Baru: Komunitas untuk Bagi Para Perantau Temukan Koneksi Baru
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Dari Infrastruktur hingga UMKM, DPRD PPU Siap Genjot Perubahan Jelang Era IKN
-
Wisata Tambalang Berubah Duka, Bocah Teluk Bayur Tenggelam saat Liburan Keluarga
-
Rp 10 Miliar untuk Wifi Gratis, Apa Saja yang Didapat Warga Desa Kaltim?
-
IKN Sudah Mewah, Tapi Tikus Masih Jadi Tuan Rumah?
-
Saat Motor Brebet Jadi Isu Publik, Pemerintah Dinilai Gagal Jaga Komunikasi Krisis