SuaraKaltim.id - Anggaran penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk 2024 sudah diusulkan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) di PPU mengusulkan sekitar Rp 31 miliar.
Pencairan anggaran yang diajukan, akan dibagi menjadi 2 tahun anggaran. Hal itu dijelaskan Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris KPU PPU, Ardimansyah.
Ia menjalaskan, pembagian tersebut terjadi lantaran tahapan Pilkada dimulai pada Oktober 2023. Anggaran Pilkada yang diusulkan tersebut, pencairannya dilakukan pada 2023 sekisar Rp 1 miliar dan pada 2024 sekitar Rp 30 miliar.
Anggaran yang dicairkan pada 2023 nant bakal digunakan untuk tahapan pelaksanaan persiapan. Seperti peluncuran tahapan, sosialisasi dan perekrutan adhoc.
Pencairan anggaran pada 2024 untuk kegiatan pengadaan logistik, pembayaran honor adhoc, perekrutan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).
"Anggaran Pilkada sudah kami ajukan, dan tahapan selanjutnya asistensi anggaran bersama TAPD (tim anggaran pemerintah daerah) pada 30 Mei 2022," ujarnya, melansir dari ANTARA, Senin (30/5/2022).
Diharapkan besaran anggaran Pilkada yang diusulkan KPU PPU tersebut diakomodir pemerintah kabupaten setempat. Dalam anggaran Rp 31 miliar yang diajukan itu pula, menurutnya, terdapat anggaran untuk protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Besaran anggaran Pilkada Kabupaten Penajam Paser Utara 2024 lebih kurang Rp31 miliar tersebut lebih besar dibandingkan anggaran Pilkada 2018 sekitar Rp26 miliar.
KPU PPU mengusulkan anggaran lebih besar dari anggaran Pilkada sebelumnya karena ada kenaikan honor KPPS.
Baca Juga: Kemenag Sebut Jatah Kuota Haji Penajam Paser Utara Dibatasi Cuma 60 Orang
"Anggaran Pilkada yang kami usulkan lebih besar sekitar Rp5 miliar dari anggaran Pilkada pada 2018," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data
-
Atasi Banjir, Balikpapan Bangun Saluran Inhutani yang Ramah Pejalan Kaki
-
Toha Dukung Prabowo: Keppres IKN Harus Menunggu Infrastruktur Siap