Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 03 Juni 2022 | 07:30 WIB
Situasi loket penyerahan berkas di Dinas Ketenagakerjaan Kota Bontang. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Setelah dipanggil Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang pada, Selasa (1/6/2022) lalu. Rekanan PT Wijaya Karya (Wika) mulai membuka lowongan kerja di Disnaker.

Salah satunya, PT Semen Indonesia Logistik. Di mana sub kontraktor PT Wika itu membuka lowongan untuk pekerja lokal. 

Sebanyak 3 posisi dibuka. Mulai dari General Administrasi satu orang, Helper Electrical & Instrumen sebanyak 5 orang dan Fitter Electrical & Instrumen 1 orang. 

Kepala Disnaker Bontang Abdu Safa Muha mengatakan, mestinya sub kontraktor bisa lebih taat dalam menjalankan aturan yang berlaku di Kota Taman. 

Baca Juga: Curi Kabel Milik Perusahaan, 2 Warga Kelurahan Lok Tuan Diboyong ke Kantor Polisi

Apalagi, PT Silog kemarin paling banyak catatan yang harus segera dibenahi. Misalnya tenaga kerja luar daerah yang bersifat harian harus segera dihentikan. 

Karena pekerja harian maksimal hanya bisa selama 21 hari. Sementara, perusahaan tetap memperkerjakan melebihi batas waktu. 

"Ini baru satu yang membuka dari 5 sub kontraktor yang kita panggil. Ke depan kalau masih ditemukan persoalan yang sama akan mengambil langkah tegas," katanya, saat dikonfirmasi, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (3/6/2022). 

Selanjutnya ia juga meminta agar perusahaan tidak hanya membuka lowongan tenaga kerja di bidang non skill. Karena menurutnya, masyarakat Bontang juga memiliki keahlian yang memadai sesuai dengan standar kebutuhan perusahaan. 

"Kalau mereka cuman buka helper saya kembalikan permohonannya. Pekerja lokal juga punya keahlian sesuai yang dibutuhkan," tegasnya. 

Baca Juga: PT Wika Langgar Perda Bontang (Lagi), 5 Sub Kontraktor Dipanggil, Pekerja Asal Luar Daerah Mendominasi

Informasi tambahan, lowongan PT Semen Indonesia Logistik paling lambat menyerahkan berkas ke Disnaker Bontang hingga hari ini.

Load More