Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Kamis, 30 Juni 2022 | 14:47 WIB
Ilustrasi petani sawit Kaltim. [Istimewa]

"Karena para petani butuh uang maka mereka menjual seadanya, yang penting dapat uang dalam jangka waktu pendek," ungkapnya.

Sementara faktor ketiga ialah permintaan pabrik yang menurun. Beberapa pabrik di Kalimantan dan Sumatera melakukan penutupan sementara yang berdampak pada turunnya permintaan.

"Sehingga, secara ekonomi jika permintaan menurun maka harganya mengalami penurunan. Penutupan pabrik ini disebabkan oleh permintaan luar negeri yang menurun juga terhadap konsumsi kelapa sawit, khususnya di China dan India," jelasnya.

Baca Juga: Petani Sawit Kirim Surat ke Jokowi Efek Harga TBS Turun: Tolong Tanggung Jawab

Load More