SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata.
Kepala DPOP Kota Balikpapan, dr Ratih Kusuma mengatakan, untuk target PAD dari sektor pariwisata masih sesuai yang diinginkan, apalagi di dukung dengan kondisi Kota Balikpapan yang berada di PPKM Level 1, sehingga aktivitas keramaian diperbolehkan.
“Dari evaluasi kami hingga 28 Juni, target PAD sudah mencapai 50 persen dari total 2022 sekitar Rp 4,2 Miliar,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (1/7/2022).
Dia menambahkan, untuk meningkatkan PAD, ada beberapa strategi yang dilakukan DPOP. Salah satunya dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak yang bisa mensinergikan kegiatan bersama.
Baca Juga: Bangkitkan Kembali Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Melalui ibis Music
“Contohnya seperti penjajakan dengan paralayang dan paramotor yang kerap berlatih di Pantai Manggar, ini bisa menarik animo warga berkunjung ke pantai, yang terpenting kita sesuaikan dengan regulasi yang ada,” kata mantan Dirut RSUD Beriman ini.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Keamanan dan Penegakan Hukum Satgas Covid-19 Kota Balikpapan Zulkifli akan memperketat pengawasan protokol kesehatan (Prokes) di sejumlah kegiatan konser yang melibatkan banyak orang.
Hal itu dilakukan seiring dengan surat edaran (SE) dari Satgas Covid-19 Pusat yang meminta agar kegiatan yang dihadiri lebih dari 1.000 orang wajib vaksinasi booster.
Aturan baru ini tercantum dalam SE Nomor 20 tahun 2022 tentang protokol kesehatan pada pelaksanaan berskala besar dalam masa pandemi Covid-19.
“Satgas Covid-19 nasional telah mengeluarkan surat edaran tentang protokol kesehatan untuk acara berskala besar yang mengumpulkan jumlah massa lebih dari 1.000 orang,” katanya.
Baca Juga: Tak Bawa Pemain Terbaik, Pelatih Vietnam U-19 Ungkap Targetnya di Piala AFF U-19 2022
Ia menjelaskan, ketentuan protokol kesehatan di Kota Balikpapan sudah sejalan dengan yang diterbitkan tersebut. Seperti konser musik dan lain-lain, yang mewajibkan penyelenggara menyesuaikan dengan kapasitas ruangan, sesuai dengan PPKM Kota Balikpapan.
Berita Terkait
-
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Pad SE 8.7, Tablet Murah Rp 1 Jutaan Terbaru!
-
Berkaca dari Menteri Pariwisata, Pentingkah Pejabat Publik Kuasai Public Speaking?
-
Redmi Pad 2 Kantongi Sertifikasi Global, Siap Meluncur April
-
Apa Pekerjaan Widi Wardhana Sebelum Jadi Menpar? Kualitas Public Speaking Ramai Disorot
-
Psikolog Lita Gading Kritik Tajam Kemampuan Bicara Menteri Pariwisata Widiyanti di Depan Umum
Tag
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak