SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus melakukan pembenahan terkait posisi jabatan-jabatan eselon 2 dan eselon 3 yang kosong di lingkungannya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Balikpapan, Sri Wahyuningsih mengatakan, posisi yang banyak kosong ada di kecamatan dan kelurahan saat ini.
“Di samping juga ada rotasi untuk mengisi ke kosongan kalau kita mengisi posisi kemungkinan yang bisa saja mengambil yang sudah menjabat sebelumnya untuk ditempatkan dijabatan yang baru,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (5/7/2022).
Yuyun biasa Sri Wahyuningsih disapa menambahkan, bisa saja jabatan sebelumnya diisi orang yang promosi atau bisa diroling.
“Hal ini juga untuk penyebaran dan bagian dari dinamika organisasi dengan mutasi dan rotasi, yang juga akan dilakukan proses evaluasi,” katanya.
Sementara itu, terkait posisi kepala OPD yang masih kosong, dia mengatakan ada 4 OPD. Yakni Dinas Sosial (Dissos), Dinas Koperasi UMKM dan Perindustrian (DKUMKMP), Badan Pengelolah Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Badan Pengelola Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (BPPDRD) Kota Balikpapan.
“Keempat Kepala OPD ini akan dilakukan proses open bidding atau lelang jabatan sudah disiapkan, berbeda dengan posisi Dirut RSUD ini bisa menunjukkan langsung oleh Walikota,” ucapnya.
“Sehingga keempat OPD tersebut masih diisi oleh Plt yang ditunjuk,” tuturnya.
Sebelumnya, Pemkot Balikpapan kembali melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah janji 87 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan pada, Jumat (1/7/2022) sekira pukul 16.00 wita di Aula Kantor Walikota Balikpapan
Baca Juga: Dear Warga Balikpapan, Seragam Sekolah Gratis untuk SD Kelas 1 dan 7 SMP Bakal Disiapkan Disdikbud
Dalam kegiatan tersebut hadir Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud didampingi Pj Sekda Kota Balikpapan Muhaimin, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono, serta para Kepala OPD di lingkungan Pemkot Balikpapan.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, agar mereka yang dilantik pada hari ini menjaga amanat yang didapat dan dijalankan dengan sebaik-baiknya guna semakin memantapkan kinerja Pemkot Balikpapan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan melaksanakan agenda khususnya mempersiapkan Balikpapan menjadi pintu gerbang dan teras utama Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Pelantikan ini saya harapkan dapat ditindaklanjuti dengan kinerja yang cepat dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Seperti yang sering disampaikan pada berbagai kesempatan, kualitas pelayanan kepada masyarakat sangat menentukan daya saing daerah.
“Oleh karena itu saya minta kepada yang dilantik hari ini untuk mampu mengidentifikasi masalah yang terkait dengan bidang pekerjaan masing-masing,” jelas orang nomor satu di Balikpapan.
Serta mengoptimalkan sumber data dan potensi yang dimiliki, sehingga kinerjanya dapat menjadi solusi serta kontribusi bagi progres pembangunan Kota Balikpapan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
140 Titik Panas Sehari, Kaltim Siaga Karhutla
-
1.170 ASN Sudah Pindah ke IKN, Pemerintah Pusat Gas Pol Transisi Birokrasi
-
Tak Lagi Seremonial, DPRD Kaltim Dorong Penanganan Stunting Berbasis Data
-
Atasi Banjir, Balikpapan Bangun Saluran Inhutani yang Ramah Pejalan Kaki
-
Toha Dukung Prabowo: Keppres IKN Harus Menunggu Infrastruktur Siap