SuaraKaltim.id - Borneo FC berhasil melangkah ke final Piala Presiden 2022 setelah unggul agregat 6-0 atas PSS Sleman dalam babak semifinal yang digelar di kandang dan tandang.
Di mana pada laga tandang atau leg pertama Pesut Etam menang 2-0 atas Super Elang Jawa di Stadion Maguwoharjo. Lalu, dalam laga yang berlangsung di kandang, Borneo FC menang 4-0 pada Senin (11/7/2022) malam.
Pelatih Borneo FC Milomir Seslija mengatakan, laga menghadapi tim asal Yogyakarta tersebut tidaklah mudah. Meski begitu, ia begitu optimis sejak awal bakal lolos ke final.
“Kami pasti ke final. Kami yakin ke final. Kami tunggu ke final. Ini adalah pertandingan yang luar biasa, tetapi pertandingan yang paling berat sejauh ini,” ujarnya, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (13/7/2022).
Mantan pelatih Persiba Balikpapan itu menuturkan, laga final menghadapi Arema FC akan menjadi pertaruhan mental anak asuhnya. Khususnya, untuk membawa pulang Piala Presiden ke Kota Tepian Samarinda.
“Secara mental ini sangatlah berat karena semua orang akan melihat kami di final,” ucapnya.
Pelatih asal Bosnia itu mengapresiasi kerja keras para pemainnya yang mampu mencetak 4 gol pada leg kedua. Karena sebelumnya, banyak yang memprediksi Borneo FC akan bermain bertahan.
“Semua orang berpikir kami akan bermain bertahan karena melihat situasinya (menang 2-0 di leg pertama). Saya terkejut atas beberapa perkataan fans yang mengatakan pelatih akan bermain sepakbola bertahan,” jelasnya.
“Kami tak pernah bermain menghadapi ribuan orang dengan cara bertahan. Setiap waktu kami akan terus mencoba yang terbaik. Kami sangat optimis dan selamat kepada para pemain,” imbuhnya.
Baca Juga: Jalur Gumitir Terlanda Longsor, Setengah Badan Jalan Tertutup Tanah
Ia pun membeberkan kunci keberhasilan anak asuhnya yang berhasil menang telak 4-0 atas tim asuhan Matheus Seto Nurdiantoro itu, karena bermain sabar dan tetap menekan lawan.
"Tetapi kami memiliki passion yang besar dan kesabaran. Dalam 90 menit, PSS Sleman memiliki sedikit peluang. Dalam sepakbola, ini sangat sulit untuk diraih.
Secara pertahanan, menyerang dan membuat gol sebagai finishing, ia mengklaim timnya melakukan yang terbaik.
“Semua gol adalah aksi yang indah. Ini bukan hal yang mudah bagi seseorang untuk memberikannya. Meski bermain menyerang, kami memberikan segalanya,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
KUR Serap 11 Juta Tenaga Kerja, UMKM Jadi Motor Perekonomian Nasional
-
Ekspor Sawit ke Eropa Masih Aman Asal Petani Ikut Patuhi EUDR
-
Medan Perang Generasi Z Bukan Lagi di Dunia Nyata, tapi di Dunia Digital
-
Mengulang Era Soeharto? DPR Wacanakan Bulog Langsung di Bawah Presiden
-
PKN Desak Prabowo Sahkan Perpres Ojol, Anas: Kami Bersama Rakyat Pekerja