SuaraKaltim.id - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) memastikan stok pupuk bersubdisi aman pasca ledakan pabrik yang terjadi Sabtu (23/7/2022) kemarin. Saat ini pihak perusahaan masih dalam proses investigasi lebih mendalam terkait insiden tersebut.
Pasca terjadi ledakan Pabrik Kaltim 5 akibat adanya shut down mal fungsi salah satu instrumen saat melakukan restart dan terjadi over firing.
Tommy Johan VP Komunikasi Korporat PT PKT mengklaim, insiden ini tak mengganggu produksi pupuk urea subsidi ataupun non subsidi untuk masyarakat.
Meski mengalami pemberhentian sementara waktu. Pabrik Kaltim 5 yang sempat meledak pun terpantau kondusif.
Ia mengungkapkan, berdasarkan catatan per Kamis (21/7/2022) lalu, ada sekitar 1.873.674 ton produksi urea. Sementara, ketersediaan stok pupuk urea subsidi yang tercatat mencapai angka 77.829 ton dan siap disalurkan.
Selain itu terdapat pula stok produksi pupuk non subsidi sekira 305.048 ton sebagai cadangan penyaluran pupuk subsidi.
"Jumlah itu melampaui target 310 persen lebih banyak dari target stok pupuk yang ditetapkan. Saat ini pabrik terpantau dalam kondisi yang kondusif," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Minggu (24/7/2022).
Selanjutnya, saat disinggung kerugian materil PT PKT belum mengetahui secara pasti berapa angkanya. Hanya saja hingga kini PT PKT masih melakukan investigasi mendalam pasca terjadinya ledakan di salah satu pabriknya.
Saat ditemukan adanya kerusakan alat pabrik pasti akan segera diperbaiki. Namun, dipastikan sebelum beroperasi kembali, proses mengaktifkan akan melalui prosedur yang ketat. Sehingga berjalan normal sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Kunjungi PKT, Marthin Billa Apresiasi Kontribusi Perusahaan Bagi Masyarakat dan Daerah
"Dari laporan tim kemarin juga dipastikan tidak ada korban jiwa. Penanganan juga dilakukan dengan mengedepankan prosedur Keselamatan, dan Kesehatan Kerja," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
AYIMUN Samarinda Chapter 2025 Siapkan Generasi Muda Jadi Calon Pemimpin Global
-
Kaltim Jamin Stok Pangan Aman, Harga Terpantau Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Persagi Siap Tugaskan Ahli Gizi untuk MBG di Seluruh Pelosok Indonesia
-
Alat Kebencanaan Disiagakan untuk Hadapi Cuaca Ekstrem di Kaltim
-
Warga Kaltim Diminta Waspada Potensi Bencana Hidrometeorologi