SuaraKaltim.id - Peristiwa berdarah berujung hilangnya nyawa seseorang terjadi di Jalan Mistar Cokrokusumo-Simpang Ujung Murung, belakang Alfamart RT 12, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Rabu (17/8/2022) siang kemarin.
Korban yang meninggal dunia itu bernama M Anshori. Ia meninggal kala berada di rumah sakit.
Perkelahian yang menyebabkan ia meninggal dunia belakangan diketahui karena perkelahian. Keduanya merupakan penonton di acara lomba 17-an di wilayah tersebut yang diselenggarakan warga.
MB (32) alias Dali yang melakukan penusukan. Berdasarkan keterangan Lurah Sungai Tiung bernama Aries, korban penusukan itu bersimbah darah.
“Bukan pas ada lomba atau penonton, memang perkelahian murni, kejadian di RT 14 dan robohnya (M Anshori) di RT 12, lokasinya dekat ada lomba 17 Agustus,” tegasnya, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (18/8/2022).
Disebutkan Aries, saat itu korban ditemukan tergeletak di jalan tepat di depan rumah Ketua RT 14.
“Ya, itu info dari bu RT 14, pas kebetulan korban di depan rumah beliau,” tegasnya.
Ia menjelaskan, korban mengalami luka tusukan di 2 bagian. Yakni di perut dan tangan sebelah kiri.
Ia juga menuturkan, korban sempat dilarikan di Rumah Sakit (RS) Idaman Kota Banjarbaru. Korban sendiri katanya adalah warga Kelurahan Cempaka bukan Kelurahan Sungai Tiung.
“Informasinya saat ini korban meninggal dunia,” tuturnya.
Saat dikonfirmasi jaringan media ini, Humas RS Idaman Kota Banjarbaru Andri mengatakan, sedang mengkroscek ke bagian IGD RS Idaman Banjarbaru.
“Masih dikonfirmasi dengan IGD,” katanya.
Untuk diketahui sebelumnya, berdasarkan data dari Polres Banjarbaru, perkelahian lantaran dendam lama antara pelaku dan korban terkait masalah narkotika.
Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusuma melalui Kasi Humas AKP Tajudin Noor menyebutkan terduga pelaku berinisial MB alias Dali warga Jalan Ujung Murung, RT 010, RW 002, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka.
“Kami sudah mengantongi identitas pelaku, tim sedang melakukan pengejaran,” katanya dikutip dari sumber dan hari yang sama.
“Untuk penyebab penganiayaan diduga ada dendam lama masalah urusan narkotika antara korban dan pelaku,” bebernya.
Hingga saat ini, pelaku masih melarikan diri dan unit Buser Polres Banjarbaru sedang melakukan pengejaran.
“Pelaku melarikan diri untuk saat ini masih dalam pencarian. Senjata tajam juga masih dalam pencarian,” tambahnya.
Akibat kejadian tersebut terduga pelaku jika tertangkap dan terbukti akan disangkakan Pasal 351 Ayat (2) KUHP.
Sementara itu salah seorang warga, Akbar menyebutkan kejadian terjadi tepat ketika warga ingin melaksanakan lomba 17-an di seberang Alfamart.
“Tepat ketika warga ingin menyelenggarakan lomba 17-an di seberang minimarket tersebut,” ujar Akbar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Samarinda Bakal Buka Penerbangan Rute IKN-Malaysia di Februari 2026
-
AYIMUN Samarinda Chapter 2025 Siapkan Generasi Muda Jadi Calon Pemimpin Global
-
Kaltim Jamin Stok Pangan Aman, Harga Terpantau Stabil Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Persagi Siap Tugaskan Ahli Gizi untuk MBG di Seluruh Pelosok Indonesia
-
Alat Kebencanaan Disiagakan untuk Hadapi Cuaca Ekstrem di Kaltim