SuaraKaltim.id - Beredar video komplotan preman meminta maaf secara terbuka setelah nekat memalak uang kepada sebuah mobil yang dikendarai anggota TNI.
Dalam video yang beredar, gegara salah sasaran, gerombolan preman itu juga terlihat mencium tangan anggota TNI AL ketika turun dari mobilnya.
Dalam video yang diunggah akun Instagram, @tni_update, disebutkan jika aksi pemalakan itu terjadi DI Kampung Buni Bhakti, Babelan, Kabupaten Bekasi.
Tampak aksi anggota TNI yang meminta para pelaku menghentikan aksi pemalakan itu terekam kamera ponsel dari penumpang mobil yang juga ditumpangi anggota tersebut.
Tanpa banyak basa-basi, empat anggota preman yang diduga kerap mangkal di lokasi untuk memeras kendaraan yang melintas langsung mendekati anggota TNI AL itu dan mencium tangannya.
Dalam narasi disebtukan jika empat pelaku pemerasan itu diduga dalam kondisi mabuk minuman keras.
Akun @tni_update juga mengunggah video ketika para pelaku sudah ditangkap aparat kepolisian. Beredar video itu, dengan memasan wajah memelas, salah satu dari mereka meminta maaf secara terbuka dan mengaku tidak akan mengulangi perbuatannya.
Setelah meminta maaf, anggota TNI AL disebut tidak lagi memperpanjang ke ranah hukum meski komplotan preman ini sempat melakukan pemalakan.
"Assalamualaikum wr wb, saya Hasan Basri, saya minta maaf kepada Bapak TNI seluruh dunia, terutama kepada pak Saiful dan pak Wiro. Saya mohon maaf sekali lagi dan saya tidak akan mengulangi lagi. Kalau saya mengulangi lagi, bertanggung jawab atas perbuatan saya kepada jalur hukum. Dan teman-teman saya juga meminta maaf kepada bapak TNI seluruh dunia," kata pria dalam video itu, dikutip Selasa (20/9/2022).
Baca Juga: Sempat Viral Pengendara Todong Senjata di Tol Ternyata Oknum Anggota TNI
Beredarnya video sekelompok preman yang meminta maaf usai memalak anggota TNI mendapat sorotan netizen. Rata-rata netizen menyoroti ucapan preman yang meminta maaf kepada "TNI seluruh dunia".
Netizen lainnya pun mengapresasi aparat TNI yang bisa menindaklanjuti kasus pemalakan yang dilakukan para preman itu. Namun, ada juga yag menyayangkan jika preman dalam video itu bisa lolos dari jeratan hukum setelah meminta maaf kepada TNI. Sebab, netizen mempertanyakan bagaimana jika korban yang dipalak oleh para preman itu adalah sipil biasa.
"TNI seluruh dunia? ," tulis akun @jan****.
"Saya meminta maaf kepada tni seluruh dunia," timpal akun @eija*****.
"Kgk proses hukum?? Kalo rakyat biasa korbannya gmn??," tanya akun @abu****.
"TNI paling jozz udah punya nama di seluruh dunia, Ampe yang tugas di lebanon disebut njiiirr bravo TNI ," kata akun @uma******.
Kontributor : Muhammad Indian Rais
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat