SuaraKaltim.id - Beredar video di media sosial pasangan suami istri tertangkap para calon jemaah umrah yang menjadi korban penipuan. Pasutri itu ditangkap para jemaah saat berada di bandara hingga direkam langsung sejumlah korban penipuan umrah.
Dalam video viral itu disebutkan, pasutri itu baru pulang melaksanakan umrah ke tanah suci. Dikutip pada Rabu (21/9/2022), dalam video yang diunggah ulang akun Instagram @terangmedia, disebutkan jika kerugian para jemaah umrah yang telah tertipu pasutri itu mencapai Rp 900 juta lebih.
Tampak, dalam video itu beberapa jemaah menginterogasi pasutri itu saat berada di bandara. Pasutri itu pun sempat diminta untuk membuka masker agar wajahnya terlihat ketika direkam menggunakan gawai jemaah yang menggerebeknya sepulang umrah.
Dalam narasi video itu disebutkan jika pasutri itu diduga turut memboyong semua keluarganya berangkat umrah dengan menggunakan uang para jemaah.
Baca Juga: Seorang ASN di Minahasa Selatan Ditangkap Polisi, Terlibat Pencurian Sepeda Motor di Kota Manado
Wanita dalam video yang mengaku ikut menjadi korban penipuan sempat mengatakan jika uang ratusan juta yang dikumpulkan pasutri itu dari puluhan jemaah telah habis.
Akun tersebut juga mengunggah video curhatan jemaah umrah yang menjadi korban penipuan pasutri itu. Dalam video lain juga memperlihatkan jika para jemaah sedang mengadili pasutri itu di sebuah rumah. Wanita yang perekam video juga menyoroti pasutri yang sedang diadili para korban penipuan umrah.
"Habis semua uang jemaah sama dia, hampir Rp 900 juta lebih gak tau ke mana. Ya Allah ini jemaahnya tuh udah pada tua-tua. Ini bapakku gak jadi berangkat. Ini belum semuanya. Ya Allah tega banget, sumpah. Lulusan pesantren laki-bini kayak gini, gak ngejamin ternyata. Astagfirullahaladzim jahat kalian memang ya," kata wanita yang merekam video itu.
Beredarnya video jemaah umrah korban penipuan dari pasutri itu menjadi sorotan warganet. Terkait aksi penipuan para jemaah umrah itu membuat warganet geram.
Ada juga netizen yang menyoroti sikap santai pasutri itu karena dianggap memang saat terlatih untuk melakukan penipuan dan incarannya adalah jemaah yang ingi berangkat umrah.
Baca Juga: Usaha NU Cegah Kekerasan Santri di Ponpes Tak Terulang Lagi
Lantaran ikut merasa geram, warganet lainnya mendesak agar pasutri itu dijebloskan ke penjara. Selain itu, warganet yang lain juga menyarankan agar aset-aset pasutri itu juga disita.
Berita Terkait
-
Jemaah Haji 2025 akan Santap Hidangan Selera Nusantara, Kemenag Kirim 475 Ton Bumbu
-
Visa Haji 2025: 32.000 Sudah Terbit, Kemenag Ngebut Proses Dokumen Jemaah
-
Digagalkan di Bandara Soetta, 10 Calon Jemaah Haji Ilegal Nekat ke Tanah Suci Pakai Visa Kerja
-
Kemenag Targetkan Peningkatan Indeks Kepuasan Jemaah Haji 2025
-
Prabowo Prihatin Sejumlah Hakim Ditangkap karena Suap, Akui Penegakan Hukum Masih Ada Celah
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN