SuaraKaltim.id - Direktur PT Timorano Putra Mandiri Febri Patompo mengklarifikasi kabar cek kosong yang diadukan bekas karyawannya ke polisi.
Febri mengatakan, cek tersebut semula berisi uang gaji dan kas perusahaannya. Namun, ia harus menarik dana dari rekening lantaran cek berpindah tangan dari manajemen rumah sakit ke karyawan.
"Saya harus antisipasi karena dengar berpindah tangan. Saya beri cek itu ke manajemen kok bisa ke karyawan. Siapa yang tanggungjawab kalau ada apa-apa," ungkap Febri saat menggelar jumpa pers didampingi kuasa hukumnya Bilher Hutahean, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (26/9/2022).
Ia menuturkan, sejatinya cek itu hanya syarat agar manajemen RSUD membayar tagihan. Cek itu diserahkan, Senin (19/9/2022). Sedangkan pembayaran baru dilakukan Jumat, (23/9/2022).
Di hari yang sama, ia mendengar kabar bahwa cek yang diberikan berpindah tangan.
"Uang masuk sore, sedangkan saat itu saya harus bawa orang tua ke rumah sakit," katanya.
Ia melanjutkan, untuk hak karyawannya sudah dibayarkan per hari ini. Dana sekitar Rp 154 juta sudah diberikan untuk gaji 48 orang karyawan.
Pencemaran Nama Baik
Kuasa hukum PT Timorano Putra Mandiri, Bilher Hutahean melaporkan dua orang ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik. Mereka diadukan lantaran atas perbuatannya dinilai mencemari nama perusahaan kliennya.
Baca Juga: Gaji Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia Ternyata Tembus Rp2 Miliar Per Bulan
"Tidak ada penggelapan dana yang klien kami lakukan seperti yang disebutkan. Penyampaian itu kami nilai mencemari citra perusahaan dan keluarga klien kami," ujar Bilher.
Ia melanjutkan, selain melaporkan kasus pencemaran nama baik dirinya juga mengadukan pemindahan cek dari manajemen ke karyawan.
Menurutnya, dokumen berharga itu seharusnya tak bisa dipindahtangankan ke orang lain.
"Kami tuntut 2 perkara. Pertama pasal pencemaran nama baik dan kedua UU ITE perihal mentransmisi dokumen milik klien saya tanpa izin," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Klaim 5 Saldo Dana Kaget, Cara Seru Nikmati Akhir Pekan Tanpa Boros
-
Tragedi Helikopter Kalsel: 5 Jasad Teridentifikasi, 3 Hangus Tak Dikenali
-
Daftar Korban Helikopter Jatuh di Gunung Belumutan Tanah Bumbu
-
IKN Butuh Dukungan, Kemenkumham Tegaskan MBG di Penajam Jangan Asal Jalan
-
SMAN 16 Samarinda dan BPVP Jadi Titik Awal Sekolah Rakyat Kaltim