SuaraKaltim.id - Pasar Terapung yang terletak di Siring, Jalan Piere Tendean, Kota Banjarmasin kembali beroperasi setelah sekian lama mati suri karena pandemi Covid-19.
Pasar yang banyak menjual hasil-hasil alam seperti buah-buahan dan makanan serta kue khas Banjar tersebut ramai didatangi pengunjung pada saat akhir pekan Sabtu dan Minggu.
Salah satu penjual Maidah mengatakan sudah hampir 3 tahun Pasar Terapung di tempat tersebut ditutup. Kini dibolehkan kembali dirinya bersama pedangan lain untuk berjualan ditempat tersebut.
“Sudah sekitar 3 Minggu buka lagi setelah hampir 3 tahun tutup pada masa pandemi kemarin,” katanya, menyadur dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (9/10/2022).
Maidah menjual buah-buahan seperti jeruk dan pisang yang merupakan hasil tanamannya sendiri.
Sementara itu salah satu penjual kue dan makanan khas Banjar yang berasal dari Sungai Lulut mengatakan kepada kanalkalimantan.com dirinya selama Pasar Tetapung tersebut ditutup sempat kehilangan pekerjaan.
“Selama tidak berjualan dirinya tidak ada kerjaan dirumah saja, ini Alhamdulillah bisa berjualan lagi disini,” ungkap penjual kue khas Banjar tersebut .
“Kalau jualan di sini tahan untuk makan satu Minggu,” tambahnya
Para pedagang di Pasar Terapung Siring Banjarmaisn berharap pemerintah Kota untuk memperhatikan mereka sebagai pelaku usaha kecil menengah, serta berharap dukungan untuk meningkatkan daya jual produk mereka.
Baca Juga: Mewahnya Sunday Brunch di Hyatt Regency Yogyakarta, Waktu Santai Bareng Keluarga Jadi Lebih Seru!
Terpisah, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan bahwa dirinya dalam hal ini Pemkot Banjarmasin akan selalu mendorong kemajuan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Banjarmasin.
Ibnu Sina mengatakan saat ini pemerintah Kota Banjarmasin bersama Bank Kalsel meluncurkan program “Bahuma” dengan bunga 0 persen untuk membantu para UMKM yang ada di Banjarmasin.
“Pemko Banjarmasin bersama Bank Kalsel meluncurkan program Bahuma atau Bausaha Tanpa Bunga untuk para pelaku UMKM,” katanya.
Diharapkan program tersebut dapat menjadi modal usaha untuk para pelaku usaha yang tidak membebani.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
Terkini
-
Kaltim Kirim Dokter Relawan ke Palestina, Bukti Komitmen Kemanusiaan Global
-
Kaltim Mulai Lepas Ketergantungan Batu Bara, UMKM Jadi Pilar Baru Ekonomi
-
Festival Sumpit di IKN: Tradisi Lokal, Ambisi Global
-
BPS: Garis Kemiskinan Kaltim Capai Rp 866 Ribu per Kapita
-
Maxim Minta Penjelasan Transparan soal Penyegelan Kantor di Kaltim