Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 12 Oktober 2022 | 21:48 WIB
Tangkapan layar. [Instagram/@hallosamarinda]

SuaraKaltim.id - Beredar kabar di media sosial (Medsos) Instagram salah satu jalan di Kota Samarinda ditutup. Penutupan itu lantaran adanya longsor di wilayah Jalan Dr Soetomo, yang berada di dekat Pasar Segiri.

Penutupan jalan itu viral di medsos. Salah satu akun informasi yang mengunggah kabar tersebut ialah @hallosamarinda.

Dalam keterangan foto yang diberikan, ia menjelaskan penutupan jalan itu dilakukan karena adanya longsor.

"Jln. DR.Soetomo Samarinda Ditutup 1 Jalur Mengarah Pasar Segiri Imbas Longsor di Pinggiram SKM (Sungai Karang Mumus)," jelasnya, dikutip Rabu (12/10/2022).

Baca Juga: Aremania Tantang Polri Review Gas Air Mata Kadaluwarsa, Netizen: 'Nah Cocok Tuh'

Admin dari akun itu juga memberikan keterangan lain di unggahannya. Ia menyatakan, bahwa ada macet yang tak terhindarkan akibat penutupan jalan tersebut.

"Macet tidak dapat terhindarkan di Kawasan Tersebut. Photo : Adil Ksatria," bebernya.

Tanggapan warganet

Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang kesal akibat penutupan jalan yang merupakan jalanan di tengah Kota Samarinda itu.

"Eyaaaaaa macet dah dimana2 menuju kantor di kesuma bangsa. S.parman ditutup krn drainase, dr. Sutomo ditutup krn longsor, lwt anggur ditutup krn perbaikan drainase, auto lwt juanda WK, macettt, pantas boros," ucapnya.

Baca Juga: Modus Pura-Pura Mogok, 3 Begal Motor Terekam CCTV Beraksi di Kalideres Jakbar

"Makin parah jalanan samarinda sekarang ni," lugasnya.

"Ini gara2 excavator keruk2 terus tanpa dipikirkan air bakal menarik tanah ke arah jalan," bebernya.

"Cepat sich penanganannya min ," sahutnya.

"Allhamdulillah sdh mulai d perbaiki... Meskipun agak lambat kmren respon...semoga cepat selsai," ujarnya.

"Macet dmn2, banyak jln pda ditutup tp klo ini wajar sih krn ada yg longsor," jelasnya.

"Tutup ajaa semuaa jalaannann smd," sindirnya.

"Sdh bro pekan kedada tindkan kykpa pemkot padhal jln utama ," tambahnya.

"Katanya provinsi kaya, tapi jalan kaya jalan kandang sapi. Tata kota busuk, jalan busuk, pejabat hidup enak ," tulisnya.

Load More