Banjir Ganggu Lahan Pertanian Desa Panca Jaya, Normalisasi Sungai Didukung Kades

SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) akan lakukan normalisasi sungai di Desa Panca Jaya, Kecamatan Muara Kaman. Kegiatan dilaksanakan pada tahun ini melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kukar.

Kegiatan itu nantinya akan berkolaborasi dengan Kodim 0906/Kutai Kartanegara (KKR). Yakni, dalam program Karya Bhakti TNI.

Wacana tersebut mendapat apreasiasi dan dukungan Kepala Desa (Kades) Panca Jaya, Sukiran. Ia mengatakan, normalisasi menjadi solusi dalam menyelesaikan penyempitan sungai.

Ia menjelaskan, ketika hujan berlangsung selama berjam-jam, sungai tak mampu menampung debit air. Sehingga, terjadi banjir di beberapa titik.

Baca Juga: Kenakan Outfit Agak Ketat, Inara Rusli Banjir Hujatan: Makin Kesini Tak Lagi Syar'i

Hanya saja, kegiatannya dalam waktu dekat bakal dikerjakan. Material yang dibutuhkan juga sudah ada di lokasi.

"Untuk stok material sudah dikumpulkan di situ semua. Tinggal menunggu waktu pelaksanaan saja," kata Sukiran, melansir dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin (15/05/2023).

Ia menuturkan, banjir yang terjadi di sejumlah titik mengganggu lahan persawahan petani. Tentunya, normalisasi sungai ini memberikan dampak yang positif.

Apalagi sungai tersebut mengaliri sekitar 200 hektare (ha) lahan pertanian di Desa Panca Jaya. Selain itu juga mengaliri Desa Sidomukti hingga ke Kecamatan Sebulu.

"Sekitar 8 hingga 12 kilometer (panjang sungai) yang akan dinormalisasi," sebutnya.

Baca Juga: Bappeda Klaim Banjir Palembang Terkendali, Walhi Sumsel: Itu Mengada-ngada, Tak Sesuai Fakta

Ia memperkirakan, pelaksanaan akan berlangsung antara Juni atau Juli nanti. Saat itu, pengerjaannya menggunakan dua metode.

Yakni, alat berat dan manual. Masyarakat Desa Panca Jaya juga akan dilibatkan dalam pengerjaannya. 

"Melibatkan warga juga," tutupnya.