SuaraKaltim.id - Pasangan calon presiden (Capres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka diyakini bakal menang di Kota Bontang. Pasangan yang diusung 9 partai politik ini digadang-gadang akan menang telak di Bontang.
Apalagi sejumlah parpol pengusung menjadi merupakan partai pemenang Pemilu 2019 lalu, seperti Golkar dan Gerindra. Koalisi Indonesia Maju (KIM) merupakan gabungan 9 partai diantaranya Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Gelora, Partai PAN, Partai Demokrat dan Partai Bulan Bintang, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Prima (tak lolos peserta pemilu 2024) dan Partai Garuda.
Wakil Ketua DPC Gerindra Bontang Amir Tosina mengatakan, dukungan untuk pasangan Prabowo dan Gibran di Bontang dipastikan akan masif dilakukan para kader di lapangan. Infrastruktur politik partai sejauh ini sudah ideal. Sehingga memudahkan dalam kerja-kerja politik di lapisan masyarakat.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi III DPRD Bontang ini mengatakan, di setiap sosialisasi dirinya mengajak untuk bijak memilih presiden dengan melihat kualifikasi yang sudah teruji dan layak seperti Prabowo-Gibran.
Dengan bergabungnya Gibran, kata Amir, dukungan kelompok pemuda diyakini kian masif apalagi mereka saat ini merupakan pemilih terbesar.
"Kerja-kerja politik kita di lapangan intens. Apalagi dengan bergabungnya Gibran semakin optimisitis Pilpres akan menang," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (30/10/2023).
Pendapat senada juga diutarakan Ketua DPD Partai Gelora Kota Bontang Muhammad Aswar. Ia menjelaskan persiapan pemenangan untuk Prabowo sudah dikomunikasikan di internal partai, bahkan jauh sebelum adanya deklarasi, yang menyatakan Ketua Umum Gerindra ini berpasangan dengan Gibran.
"Perintah pemenangan ini sudah ada bahkan jauh sebelum deklarasi. Kemarin kami dipanggil DPW untuk penguatan," ucapnya.
Namun, ia mengaku secara teknis belum ada intruksi lebih detail tentang bentuk kampanye atau sosialisasi khusus pasangan tersebut.
Baca Juga: Sama-Sama Bicara Soal Privilege, Warganet Bandingkan Jawaban Gibran dan Alam Ganjar
Disinggung soal Gibran, Caleg dapil Bontang Utara ini mengatakan padangan dimasyarakat masih plus minus. Ada yang menganggap kehadiran Gibran itu menjadi representasi dari anak muda. Ada pula persepsi posisi Gibran itu terlalu dini dan dapat previlege dari kekuasaan.
"Terlepas dari itu kita diserahkan lagi kepada rakyat untuk menentukan pilihannya," ungkapnya.
Mesti demikian Aswar menegaskan apa yang telah diputuskan adalah konsekuensi yang mesti diterima, dan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju bertanggungjawab untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran.
"Jadi apapun pilihan di pusat, di daerah harus sami'na wa atho'na (dengar dan patuh)," ujarnya.
Sementara itu Ketua kelompok relawan Gibran Rakabuming Raka, Bolone Mase Kaltim, Meggi mengaku lebih bersemangat seusai Prabowo-Gibran resmi diusung Koalisi Indonesia Maju sebagai Capres dan Cawapres.
Menurutnya, kedua tokoh nasional itu merupakan pasangan ideal yang mampu menjawab tantang Indonesia ke depan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat