Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 04 Maret 2024 | 16:45 WIB
Ilustrasi gerakan pasar murah. [Ist]

"Ini kolaborasi. Kalau untuk yang bekerja sama dengan perusahaan nanti kita adakan lagi sebelum Idul Fitri," ujarnya. 

DKP3 juga sudah mewanti-wanti adanya pembelian berulang. Karena setiap warga yang beli didata dan dilihat melalui KTP. Jangan sampai ada warga luar Bontang yang justru ikut mengantre.

"Sudah kita siapkan skemanya. Nanti ada nomor antrean. Didata dengan bukti KTP Bontang," pungkasnya.

Baca Juga: Ratusan Ogoh-ogoh Meriahkan Pawai di Bontang, Simbol Kekuatan Alam Semesta

Load More