SuaraKaltim.id - Kawasan Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) kembali menjadi sorotan. Kali ini bukan hanya sebagai pusat pembangunan yang dinamis, namun juga menjadi perhatian personel Satuan Tugas (Satgas) Nusantara dari Polda Kaltim.
Dalam sebuah patroli rutin yang dilaksanakan, personel satgas tersebut menemukan beberapa pekerja yang membawa minuman keras di lokasi Pembangunan, Sabtu (30/03/2024) kemarin.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Artanto, menjelaskan keberadaan minuman keras di tempat kerja yang seharusnya terfokus pada produktivitas dan keselamatan kerja merupakan pelanggaran serius terhadap aturan dan standar yang telah ditetapkan.
Menyikapi hal tersebut, personel Satgas Nusantara Polda Kaltim berhasil mengamankan beberapa pekerja yang kedapatan membawa minuman keras di kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Baca Juga: Rumah Biliar Ngotot Jual Miras, Pemkot Balikpapan Siapkan Sanksinya
Lanjutnya, dalam upaya preventif personel Satgas Nusantara Polda Kaltim memberikan himbauan kepada para pekerja yang tertangkap membawa minuman keras agar tidak mengulangi lagi kesalahan mereka.
"Kami mengimbau agar para pekerja mematuhi aturan dan fokus pada pekerjaan mereka demi kelancaran pembangunan Ibu Kota Nusantara," kata Kombes Pol Artanto, Ahad (31/03/2024).
Artanto menegaskan Polda Kaltim komitmen untuk menjaga ketertiban dan keamanan di kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara.
"Polda Kaltim tidak mentolerir pelanggaran-pelanggaran yang mengganggu ketertiban dan keselamatan di kawasan pembangunan Ibu Kota Nusantara," tegasnya.
Kontributor : Arif Fadillah
Baca Juga: Dua Titik Rawan Macet di Balikpapan Jelang Peringatan HUT ke-79 RI di IKN
Berita Terkait
-
Penyaluran KUR Pekerja Migran Pindah ke BP2MI: Ini Kata Menteri UMKM
-
Pekerja Indonesia Disarankan Tak ke Myanmar, Kamboja dan Thailand: Rawan TPPO!
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Pakai Dana Haji untuk Lanjutkan Bangun IKN
-
Segel Kantor Penyalur PMI di Bekasi, Menteri Karding Ancam Cabut Izin PT MIA Selamanya, jika...
-
CEK FAKTA: Benarkah TNI Jemput Pekerja Migran dari Malaysia untuk Perang?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BBM Diprotes Warga, Rudy Masud Ngintip Isi Tangki SPBU
-
Efek THR dari Pemprov Kaltim: Kunjungan Museum Mulawarman Melonjak 50 Persen
-
12.950 Warga Kunjungi KIPP IKN dalam Sehari, Antusias Lihat Proyek Ibu Kota Baru
-
2.000 Warga Bontang Dapat Kesempatan Kuliah Gratis, Program Dimulai September
-
PW KAMMI Kaltimtara Desak Investigasi Dugaan BBM Oplosan di SPBU Samarinda