SuaraKaltim.id - Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Timur (Kaltim) Rudiansyah menyebut hingga saat ini kandidat untuk pemilihan kepala daerah Benua Etam belum ada yang menunjukkan perubahan menarik. Sebab hingga sekarang beberapa nama yang muncul dan digadang-gadang ikut dalam kontestasi lebih banyak kaum pria.
Untuk diketahui beberapa nama Bakal Calon (Balon) tersebut yakni anggota DPR RI dan Ketua DPD Partai Golkar Kaltim Rudi Mas'ud, Walikota Samarinda Andi Harun, dan Plt Gubernur Kaltim Akmal Malik, hingga mantan Gubernur Kaltim Isran Noor.
“Menurut saya, sudah kesekian kali ketika Pilgub Kaltim. Para elit belum ada yang mampu menyediakan calon atau kandidat dari kaum hawa,” katanya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Selasa (09/04/2024).
Padahal, lanjutnya, apabila ada calon dari kaum hawa atau perempuan bisa menjadi faktor utama pemenangan. Contohnya Hetifah, yang kini kembali terpilih sebagai Anggota DPR RI perwakilan Kaltim periode 2024-2029 dengan perolehan suara terbesar yakni 146.023 suara.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 9 April 2024
“Ibu Hetifah ini memiliki pemilih yang loyal dan cerdas. Menurut saya ini sudah setengah kemenangan. Karena suara yang memilih Ibu Hetifah itu adalah suara loyalis yang cerdas, dan bukan pemilih transaksional,” jelasnya.
“Apalagi jumlah kandidat di Pilgub itu akan terbatas. Sehingga justru menambah pasar pemilih seorang Hetifah dari unsur pemilih perempuan,” sambungnya.
Dia menilai pada Pilkada November 2024 mendatang ini sangat transaksional atau istilah populernya dalam politik yaitu vote buying. Tapi dibalik itu, ada anomali.
Seorang Hetifah dianggap mampu mengkristalkan suara pendukungnya yang loyalis dan memiliki kekuatan pemilih cerdas tersendiri.
“Pemilih cerdas itu dapat diartikan seorang Hetifah telah mampu mendapatkan suara dengan melawan arus transaksional. Karena Hetifah lebih membangunan komitmen kerja. Sehingga setelah menjadi wakil Kaltim di pusat, Hetifah telah banyak memberikan sesuatu yang positif dan melahirkan kepercayaan,” tutur pria yang akrab disapa Rudi ini.
Baca Juga: Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 9 April 2024
Bicara pilkada, kata Rudi, apabila kontestan hanya mengandalkan kekuatan logistik itu cukup rawan atau lemah. Dikarenakan kontestan Pilgub nanti sangat terbatas.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Saldo DANA Kaget Hari Ini, Ada 3 Amplop Kejutan Bernilai Rp335 Ribu
-
Transformasi Desa di Kaki Gunung Merapi: Pariwisata Alam dan Agrikultur Jadi Andalan
-
Saldo DANA Kaget Rp 404 Ribu Cair Siang Ini! Gak Perlu Kerja, Cukup Klik Link
-
Cek 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Auto Ditransfer ke Dompet Digitalmu
-
Minggu Ceria, Buka 3 Link DANA Kaget Hari Ini buat Traktir Keluarga