SuaraKaltim.id - Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Hartono Basuki menyebutkan, keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) di sebagian wilayah daerah Benuo Taka, yakni di Kecamatan Sepaku memperkuat posisi desa untuk memenuhi kebutuhan pasar.
"Sejumlah potensi desa yang dapat dikembangkan antara lain pertanian, pariwisata, perikanan, peternakan, perkebunan, serta unit usaha lainnya," jelasnya, disadur dari ANTARA, Jumat (10/05/2024).
Keberadaan IKN yang menjadi tetangga Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut dia, semakin menguatkan posisi tawar desa guna memenuhi kebutuhan pasar yang semakin beragam dan meningkat.
Kegiatan perekonomian desa seperti pembukaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) selain untuk mengembangkan potensi desa memenuhi kebutuhan pasar itu, juga berdampak pada penyerapan lapangan pekerjaan di desa yang berujung pada kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: IKN Dorong Perekonomian Balikpapan, Peredaran Uang Kartal Tembus Rp 1,9 Triliun
"Jika desa sudah punya investasi, desa itu bisa penuhi kebutuhan pasar, serta akan terus mandiri dan tidak bergantung pada anggaran dari pemerintah," tegasnya.
Dana desa harus dikelola menyasar peningkatan pendapatan asli desa (PADes), menurut dia lagi, dengan pengembangan potensi desa maupun usaha lain, seperti pembukaan BUMDes.
Seluruh desa harus mampu mengelola dana desa pada program kerja yang tepat, dengan tujuan menuju desa mandiri dengan memanfaatkan potensi perekonomian masing-masing desa.
Dana desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), kata dia, harus dikelola secara transparan, akuntabel, serta terukur agar desa mampu menopang perekonomian sendiri, bahkan investasi.
"Kami imbau pemerintah desa gunakan dana desa harus terfokus pada peningkatan serta pengembangan pendapatan desa sehingga menjadi desa mandiri," terangnya.
Baca Juga: Guru Bahasa Dayak Paser Dibutuhkan, Pemkab PPU Buka Formasi CASN
Berita Terkait
-
IKN Bakal Mangkrak Buntut Prabowo Stop Anggaran Infrastruktur Baru? Rocky: Pukulan Bagi Jokowi
-
Ngaol, Surga Alami di Tengah Perbukitan Merangin Jambi
-
Menkum Supratman Bocorkan Kapan Prabowo Pindahkan Ibu Kota ke IKN
-
5 Fakta Desa Wisata Malasigi Papua Curi Perhatian di CFD Jakarta, Kini Bawa Pulang Piala ADWI 2024
-
Bangga! Menpar Widiyanti Umumkan 2 Desa Indonesia Ini Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Generasi Z hingga Baby Boomers: Isran-Hadi Dominasi Survei Poltracking
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Kejar Mimpi di Samarinda: Konser CIMB Niaga Angkat Talenta Lokal
-
Pembagian Uang di Dome Balikpapan, Irma Suryani: Murni Kebiasaan, Bukan Kampanye