SuaraKaltim.id - Pulau Beras Basah menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kabupaten Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim). Pulau yang berada di Selat Makassar ini memiliki banyak keindahan yang membuatnya menjadi salah satu spot liburan favorit bagi masyarakat lokal maupun non lokal.
Tidak hanya pemandangan indah saja di Pulau ini, tetapi pengunjung juga bisa menikmati berbgaai wahana yang tersedia di pulau tersebut. Salah satu daya tarik dari Pulau Beras Basah adalah letaknya yang berada di tengah laut dan merupakan sebuah pulau kecil.
Keindahan pantai dan hamparan pasir putihnya menjadi pemandangan yang sangat menyenangkan untuk dipandang. Wahana yang bisa dimainkan oleh pengunjung adalah snorkeling di pulau yang memiliki ombak tenang ini.
Di Pulau Beras Basah ini, pengunjung yang tidak membawa alat snorkeling dapat menyewa di lokasi wisata. Selain snorkeling, berbagai wahana permainan juga dapat ditemukan ditempat di sini, seperti banana boat yang dibanderol dengan harga Rp 35 ribu.
Baca Juga: Aset Tersangka Investasi Bodong Apderis Disita, Korban Menanti Pengembalian Rp 11 Miliar
Tidak hanya berwisata di bawah laut, tersedia juga tenda-tenda yang dapat disewa untuk menikmati keindahan pantai dengan harga Rp 50 ribu.
Meski menjadi favorit pengunjung di kala libur, tetapi ada banyak persoalan yang dihadapi pengelola wisata Pulau Beras Basah, terutama dalam hal kebersihan.
Menanggapi hal ini, Dinas Pemuda Olahraga dan Parawisata (Disporapar) Kota Bontang akan membentuk tim terpadu sebagai strategi mengembangkan destinasi wisata Pulau Beras Basah.
"Kita lagi siapkan, kita sudah rapat internal tim terpadu," ujar Kepala Disporapar Bontang, Rafidah yang dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (07/06/2024).
Tim terpadu juga nantinya melibatkan dari Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat di sana, dan pihak Kelurahan, Kecamatan, Bintara Pembina Desa (Babinsa), serta Stakeholder yang terkait. Salah satu peran tim terpadu adalah meningkatkan kebersihan dan keamanan Pulau Beras Basah.
Baca Juga: Petahana Basri Rase Diusung Demokrat Bontang, Survei Internal Unggul di Atas 20%
Sebab kata dia, setiap wisatawan yang berkunjung, pihaknya acap kali mendapat keluhan mengenai minimnya kebersihan Pulau Beras Basah.
“Dari organisasi maupun masyarakat itu keluhannya sama memang kotor,” beber dia.
Saat ini lanjut Rafidah, untuk menjaga Pulu Beras Basah tetap dilirik oleh wisatawan. Pihaknya terus melakukan terobosan, dan membenahi agar konsep Pulau Beras Basah benar-benar layak sebagai pulau wisata.
Pulau dibuat semakin menarik, sehingga wisatawan yang berkunjung tidak bosan dan terus kembali menyambangi Beras Basah.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
-
Kraton Waterpark, Serunya Bermain Air di Tengah Hiruk Pikuk Kota Sidoarjo
-
Bersinergi dengan Mahasiswa KKN, Tim PkM Ilkom UNY Gelar Pelatihan Pengembangan Konten Promosi Kampung Wisata
-
Dukung Daya Tarik Wisata Hiu Paus di Gorontalo, IIF Berikan Bantuan Pembuatan Rumpon
-
Jumlah Pengunjung Wisata Taman Impian Jaya Ancol Menurun, Apa Penyebabnya?
-
PLN Garap Eco Tourism "Green Canyon" Pangandaran Jadi Destinasi Wisata Global
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD