SuaraKaltim.id - Antrean panjang truk di SPBU KM 3 di Jalan Arief Rahman Hakim, Belimbing, Bontang Utara, kembali menuai keluhan dari masyarakat. Antrean ini tidak hanya mengganggu arus lalu lintas, tetapi juga menghambat akses ke SMAN 3 Bontang, mengakibatkan ketidaknyamanan bagi warga dan pelajar.
Antrean yang menutup setengah jalan ini sempat viral di media sosial, dengan beberapa warga menyuarakan keluhan mereka di Facebook. Kejadian ini langsung direspons oleh Satlantas Polres Bontang yang mengerahkan sejumlah personel untuk menertibkan antrean pada Sabtu siang, 8 Juni 2024.
AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Lantas AKP MD Djauhari menyatakan bahwa antrean truk yang tidak teratur memang mengganggu kelancaran lalu lintas. Beberapa truk bahkan parkir hingga dua baris, memperparah kemacetan.
“Kami sudah melaksanakan penertiban terhadap antrean kendaraan di SPBU KM 3 yang parkir sembarangan dalam dua baris, sehingga mengganggu pihak SMAN 3 Bontang serta pengguna jalan lainnya,” ujar AKP MD Djauhari seperti dikutip dari klikkaltim jejaring suara.com, Sabtu (8/6/2024).
Baca Juga: 50 Pedagang Kelontong di Bontang Jadi Korban Penipuan Gas LPG, Kerugian Mencapai Jutaan Rupiah
Sebelumnya, para sopir truk yang antre solar sudah diminta untuk tidak memarkirkan kendaraan mereka sejak malam hari, agar tidak mengganggu pengguna jalan lain dan aktivitas sekolah. Pengantrean hanya diperbolehkan dimulai setelah pukul 12.00 Wita, sementara sebelum waktu tersebut mereka diminta untuk menunggu di simpang Kusnodo arah jalan poros Bontang-Kutim.
Satlantas Polres Bontang menegaskan akan menindak tegas para supir truk yang melanggar aturan ini, termasuk dengan memberikan sanksi tilang. Langkah ini diambil untuk mencegah potensi kecelakaan lalu lintas akibat antrean yang tidak teratur.
Aturan ini berlaku mulai saat kesepakatan dicapai, dengan tujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jalan di area tersebut.
Berita Terkait
-
Vendor Kasus BBM Tak Bisa Dikambinghitamkan
-
Arab Saudi Tertarik Bisnis Mineral di Indonesia
-
Rela Iuran Selama 3 Tahun, Warga Grobogan Lakukan Perbaikan Jalan Mandiri
-
Satpam Bekuk Pria Nyamar Jadi Perempuan di Masjid NTB: Ngaku Dapat Bisikan Gaib
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN