SuaraKaltim.id - Pemerintah secara bertahap akan mengurangi penggunaan kendaraan berbasis energi fosil di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sebelumnya, pemerintah telah berencana akan mengoperasikan electric vehicle atau kendaraan listrik mulai 2024.
Sejalan dengan rencana tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengumumkan transportasi umum berbasis listrik akan beroperasi di IKN Nusantara pada Agustus 2024 mendatang.
"Kita pikir penerapan electric vehicle di IKN relatif sudah bisa terlaksana dalam bulan Agustus nanti," kata Menhub dikutip dari Antara, Jumat (14/06/2024).
Menjelang Agustus 2024 ini, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) semakin menegaskan rencana pengoperasian kendaraan listrik dengan mengadakan bus-bus listrik untuk transportasi massal.
Selain kendaraan bus listrik, terdapat juga kereta otonom tanpa rel atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART) untuk melayani transportasi massal.
"ART itu semacam trem tapi yang istimewa tanpa rel dan listrik, dia pakai baterai, Agustus mulai berjalan," ujar Budi Karya.
Nantinya, para menteri dan pejabat eselon I yang menetap di IKN akan diminta untuk menggunakan kendaraan listrik.
Di sisi lain, penggunaan taksi terbang untuk mengangkut penumpang yang sudah ramai dibicarakan itu belum bisa menemukan regulasi yang sesuai.
Baca Juga: Dibangun Rp 9,97 Triliun, Ini Infrastruktur Penggerak Utama Mobilitas di IKN
Jadi, penggunaan taksi terbang atau drone tersebut belum bisa dihadirkan di IKN dalam waktu dekat.
"Regulasi ini kan kita mengacu pada negara-negara maju, Amerika pun belum memberikan suatu izin yang formal," ujarnya.
Menurut Menhub, izin menggunakan taksi terbang belum bisa diberikan sebagai sarana transportasi umum, tetapi untuk exhibition dapat diberikan izin.
"Kota menggunakan drone, ada risikonya. Oleh karenanya, kita belum memberikan izin untuk taksi terbang, untuk exhibition boleh, untuk angkutan umum belum," jelas Menhub.
Adapun, penggunaan transportasi umum di IKN ini memang tengah dikebut menjelang Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI yang ke-79.
Transportasi umum tersebut akan disiapkan jelang Agustus 2024 untuk mempermudah mobilisasi peserta upacara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
Ribuan Paket Pangan Dibagikan, PAN Kaltim Rayakan HUT ke-27 dengan Aksi Nyata
-
Dari Tragedi 1965 hingga Lubang Tambang, Aksi Kamisan Kaltim Terus Menolak Lupa
-
IKN Tahap II: Dari Infrastruktur ke Simbol Utuhnya Pemerintahan Baru
-
Lebih dari Sekadar Mahkota: Perjalanan Rinanda dari Kaltim ke Puteri Indonesia
-
Hasanuddin Masud: Semangat Kemerdekaan Jadi Energi Bangun Daerah