Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 26 Juni 2024 | 16:30 WIB
Ilustrasi Pelican Crossing. [Ist]

SuaraKaltim.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda menargetkan pemasangan Pelican Crossing tahun ini, di beberapa ruas jalan yang rawan kecelakaan dan padat lalu lintas. 

Pelican Crossing ialah alat bantu penyeberangan jalan berupa zebra cross namun dilengkapi dengan fasilitas lampu lalu lintas, tombol difabel untuk menyeberang, dan pengeras suara.

Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu menjelaskan bahwa, pelican crossing ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan pejalan kaki, terutama di jalan-jalan yang ramai lalu lintas.

“Prinsip utama dalam transportasi adalah memberikan prioritas pada keselamatan pejalan kaki,” jelasnya, disadur dari KaltimToday.co--Jaringan Suara.com, Rabu (26/06/2024).

Baca Juga: Polisi Buru 7 Pelaku Pengeroyokan Minimarket Samarinda, Imbau Tingkatkan Kewaspadaan

Selain itu, Manalu menyampaikan, pelican crossing dapat memberikan waktu aman bagi masyarakat yang menyeberang. Terutama bagi pejalan kaki yang memanfaatkan pelican crossing tersebut.

Penggunaan teknologi pelican crossing juga sebagai langkah penyesuaian dengan perkembangan transportasi modern yang terfokus kepada keselamatan pengguna jalan.

“Pelican Crossing ini akan dianggarkan dalam Anggaran Perubahan pada tahun ini,” tambahnya.

Selain itu, Manalu menegaskan bahwa pelican crossing ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat umum dan anak-anak sekolah yang sering menyeberang jalan.

“Misalnya, pengunjung dari luar kota yang ingin menuju ke kawasan Citra Niaga dapat menggunakan pelican crossing untuk menyeberang dengan aman. Selain itu, fasilitas ini juga penting untuk anak-anak sekolah yang harus menyeberang jalan setiap hari agar lebih aman,” tutur Manalu.

Baca Juga: Citra Niaga Berubah Wajah, Tapi Omzet Tak Beranjak?

Load More