SuaraKaltim.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapatkan pagu indikatif tahun anggaran (TA) sebesar Rp 75,63 triliun.
RKP tahun 2025 ini, arah pembangunan Kementerian PUPR terdiri dari SDM berkualitas yang berdaya saing dan produktif, infrastruktur berkualitas untuk peningkatan produktivitas, serta ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Menteri PUPR Basuki Hadimulono menuturkan kebijakan belanja bidang infrastruktur pada TA 2025 meliputi pemerataan pembangunan Infrastruktur dasar dan ekonomi.
Kementerian PUPR juga mendukung pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) termasuk pembangunan IKN, serta mendorong skema pembiayaan kreatif dan Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk meningkatkan peran badan usaha.
Lantas berapa anggaran yang digelontorkan terkait pembangunan IKN?
Rupanya alokasi anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2025 hanya sebesar Rp4 triliun.
Padahal anggaran Kementerian PUPR untuk 2025 yang sekitar Rp 75,6 triliun merupakan 50 persen dari anggaran Kementerian PUPR pada tahun 2024 ini.
Penurunan anggaran terjadi karena adanya ruang fiskal yang diberikan kepada pemerintahan baru.
Ruang fiskal tambahan ini disediakan untuk mengakomodasi program-program yang disesuaikan dengan visi dan kebijakan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Baca Juga: Menghindari Hujan di IKN, BMKG Gunakan Garam untuk Bantu Percepat Pembangunan Proyek
Jadi, anggaran pembangunan IKN di masa depan akan disesuaikan oleh kebijakan dari pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Sementara itu, anggaran sebesar Rp 75 triliun pada 2025 akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang mendukung program ketahanan pangan.
Di 2025 nanti prioritas utama adalah memastikan ketahanan air dengan melanjutkan pembangunan bendungan, irigasi, serta infrastruktur pengendalian banjir, terutama di kota-kota besar.
Sektor konektivitas juga menjadi focus di anggaran 2025 yang utamanya pemeliharaan dan pembangunan jalan, termasuk penyelesaian proyek jalan lintas selatan Jawa hingga Banyuwangi, serta proyek jalan tol di berbagai wilayah, seperti Trans Kalimantan, Trans Sumatra, dan wilayah IKN.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan
-
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Jadi Tolok Ukur, Bukan Senioritas