SuaraKaltim.id - Kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mengunjungi pasar di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi sorotan publik beberapa waktu lalu.
Jokowi pun disambut antusias saat mengunjungi Pasar Sanggam Adji Dilayas (PSAD) di Kabupaten Berau pada Kamis (26/09/2024) lalu.
Dalam kunjungan itu, Jokowi menyebut Harga kebutuhan pokok di Bumi Batiwakkal ini cenderung baik dan stabil.
"Pertama kali saya ke Kabupaten Berau, saya sampai kaget sekali antusias masyarakat di sini, karena mungkin ya baru pertama kali, tapi ya saya senang.
Saya cek tadi harga harga di pasar, semuanya pada harga yang baik, harga yang stabil," kata Jokowi, dikutip dari akun Instagram @berauterkini, Kamis (09/10/2024).
Selain itu, Jokowi memberi pesan terkait Berau sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) agar mampu melihat peluang ekonomi.
Jokowi mengimbau agar kabupaten ini turut berkontribusi juga terhadap suplai logistik di ibu kota baru Indonesia.
"Jadi ada Ibu Kota Nusantara, mestinya kabupaten di sekitar bisa melihat kebutuhan dari IKN.
Harusnya memang dilihat dari mana suplai kebutuhan, misalkan bahan makanan seperti beras, sayur, daging, ikan dan buah," ujar Jokowi.
Baca Juga: MenPANRB: Pemindahan ASN ke IKN Bergantung pada Keputusan Presiden Prabowo
"Semua adalah kesempatan bagi masyarakat untuk bisa ikut berkontribusi pada suplai logistik IKN," tambahnya.
Dalam video tersebut, netizen pun bereaksi berbeda terhadap pernyataan Jokowi yang berpesan agar daerah penyangga seperti Berau bisa suplai logistik ke IKN.
"Semoga bukan hanya menjadi kemungkinan, tapi bisa di realisasikan segera," tulis netizen.
"Pastinya pasokan beras ke ibu kota baru, pastinya melalui berau pak, soalnya pasokan beras terbesar se kalimantan Timur adanya di berau," jelas netizen.
"Bilang harga bagus noh di Jawa harga sayur mayur anjlok, cabe saja 10k per kg tomat 3 k/KG sayuran dak ada harganya," protes netizen.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
Terpopuler
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Dua Siswa Mundur dari Sekolah Rakyat Yogyakarta, Alasannya jadi Sorotan
Pilihan
-
3 Pemain Kunci Persis Solo Kalahkan Persija Jakarta di Manahan
-
Teks Sambutan Malam Tirakatan 17 Agustus Lengkap Disertai Doa Inspiratif
-
BCA Diakusisi Jadi BUMN? Isu BLBI Kembali Mengguncang Keluarga Hartono!
-
Di Bawah Atap Oranye : Jejak Pendidikan TK YRPU dari Zaman Kolonial di Lombok.
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
Terkini
-
Dari Tragedi 1965 hingga Lubang Tambang, Aksi Kamisan Kaltim Terus Menolak Lupa
-
IKN Tahap II: Dari Infrastruktur ke Simbol Utuhnya Pemerintahan Baru
-
Lebih dari Sekadar Mahkota: Perjalanan Rinanda dari Kaltim ke Puteri Indonesia
-
Hasanuddin Masud: Semangat Kemerdekaan Jadi Energi Bangun Daerah
-
IKN Bangun SDM Lewat Sekolah Rakyat, Literasi Anak Naik hingga 40 Persen