SuaraKaltim.id - Dalam upaya memperkuat literasi budaya dan merawat kebhinnekaan bangsa, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengajak generasi muda untuk memanfaatkan konten budaya digital.
Program ini diharapkan dapat mengenalkan kearifan lokal Kalimantan Timur (Kaltim) kepada dunia melalui platform tertentu. Yakni, Indonesiana.TV merupakan kanal budaya yang diinisiasi oleh Balai Media Kebudayaan.
Pada acara bertajuk “Pemanfaatan Konten Kebudayaan: Meningkatkan Literasi dan Merawat Kebhinnekaan Bangsa,” yang diselenggarakan di Hotel Mercure Samarinda pada Sabtu (12/10/2024) kemarin, Hetifah menekankan pentingnya peran digitalisasi sebagai jembatan antara tradisi budaya dan generasi milenial serta Gen Z.
“Di tengah gempuran modernisasi dan teknologi, kita harus bisa memanfaatkan teknologi ini untuk memperkenalkan kearifan lokal kita. Jangan sampai budaya kita tertinggal di era globalisasi. Salah satu upayanya adalah melalui Indonesiana.TV, sebuah platform budaya yang berbasis pendidikan dan bisa diakses oleh semua kalangan,” ujar Hetifah, dalam keterangannya, dikutip Minggu (13/10/2024).
Baca Juga: Anak Muda Kaltim Didorong Jaga Pelestarian Budaya Menyambut IKN
Platform tersebut merupakan kanal digital yang dirancang khusus oleh Balai Media Kebudayaan untuk menjadi etalase budaya Indonesia. Melalui platform ini, siapa saja dapat mengakses konten budaya dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari Sabang hingga Merauke.
“Indonesiana.TV memungkinkan kita untuk menunjukkan kepada dunia betapa kayanya budaya Indonesia. Bukan hanya untuk masyarakat Indonesia, tetapi juga bisa dinikmati oleh penonton mancanegara. Dengan kemasan yang modern, budaya kita bisa masuk ke ranah global,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Hetifah juga memperkenalkan Aniwayang, sebuah pertunjukan wayang berbasis animasi yang dikemas dengan teknologi modern. Ini adalah salah satu bentuk konkret dari transformasi budaya ke dunia digital.
“Saya sangat senang melihat bagaimana wayang, sebagai warisan budaya Indonesia, bisa dihidupkan kembali dalam format digital. Ini menunjukkan bahwa teknologi dan budaya bisa bersinergi tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional. Budaya tidak hanya dipertahankan, tetapi juga bisa berkembang seiring dengan perubahan zaman,” bebernya.
Lebih lanjut, Hetifah juga mengajak generasi muda, khususnya yang berada di Bumi Mulawarman, untuk lebih berani berkreasi dalam membuat konten-konten budaya.
Baca Juga: Keberhasilan Mahakam Run 2024: Perkenalkan Keindahan Kaltim dan Penggerak Ekonomi Lokal
Menurutnya, kreativitas generasi muda adalah kunci utama dalam menjaga agar budaya tidak hanya menjadi warisan statis, tetapi hidup dan relevan di kalangan anak muda.
Berita Terkait
-
Siapa Ashton Hall? Pria di Balik Konten Viral Rutinitas Pagi Unik
-
Budaya Klan di Tempat Kerja, Solidaritas atau Perangkap Emosional?
-
Fuji Kalah! Ini Penghasilan Fantastis Willie Salim dari TikTok
-
Pendidikan di Era Digital: Bagaimana Jika Ki Hajar Dewantara Tahu AI?
-
Blak-blakan Ngaku Tak Suka, Segini Pendapatan YouTube Bobon Santoso Vs Willie Salim
Tag
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Paradoks! Dirayu Timnas Indonesia, Kondisi Tristan Gooijer Lagi Menyedihkan di Klub
-
Dibanding iPhone 16e Mending Pilih HP Ini, Harga Tak Beda Jauh Fitur Lebih Melimpah
-
Blusukan di Solo, Gibran Puji Gerak Cepat Wali Kota Solo Tangani Keluhan
-
Didampingi Respati Ardi, Ini Momen Gibran Pulang Kampung dan Bagi-bagi Sembako
-
Calon Pemain Timnas Indonesia Tristan Gooijer: Langit Adalah Batasnya!
Terkini
-
Pemprov Kaltim Usulkan 4 Lokasi Sekolah Rakyat, Ini Daftarnya!
-
BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Banjir Rob di Kaltim Saat Lebaran
-
Tol IKN Beroperasi, Pemudik Roda Empat di Pelabuhan Kariangau Justru Meningkat 181 Persen
-
Arus Mudik Meningkat, 33 Bus AKAP Beroperasi dalam Sehari di Terminal Samarinda Seberang
-
Banjir Bandang di Berau, Pemprov Kaltim Salurkan Bantuan Logistik untuk Sembilan Desa Terdampak