SuaraKaltim.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengungkapkan, pembangunan fisik Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) telah selesai dan kini siap difungsikan secara terbatas atau non-komersial.
Hal itu ia sampaikan saat diwawancarai awak media usai menghadiri acara Halal Bihalal dan Evaluasi Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta, Sabtu (12/04/2025) kemarin.
"Bandara IKN (Ibu Kota Nusantara) tuh setahu saya udah jadi ya," kata Dudy disadur dari ANTARA, Minggu (13/04/2025).
Dudy menyampaikan, bandara tersebut telah melewati tahap uji coba pendaratan dan lepas landas, sehingga tinggal menunggu waktu untuk mulai dioperasikan.
"Kemarin kan terakhir sudah pernah dicobakan untuk tes pendaratannya, take-off, landingnya kan. Tinggal mau difungsikan aja sih," ujar Menhub.
Ia merinci, landasan pacu Bandara IKN memiliki panjang 3.000 meter dan lebar 45 meter. Pengoperasian bandara tersebut nantinya bersifat terbatas dan belum melayani penerbangan komersial.
"Itu kan khusus. Sementara khusus. Kan kemarin untuk penggunaan yang sifatnya non-komersial," tutur Dudy.
Meski demikian, Menhub belum dapat memastikan kapan bandara tersebut akan mulai beroperasi secara resmi untuk penerbangan non-komersial.
"Kalau peresmian sih saya belum tahu rencananya kapan ya. Sekarang kita fokusnya untuk penyelesaian aja sih," ucapnya.
Baca Juga: Rudy Mas'ud Bantah Isu Mangkraknya IKN: Pembangunan Masih Berjalan
Lebih lanjut, Dudy menyebutkan akan segera bertemu dengan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono guna membahas tahapan operasional bandara.
"Memang kemarin Pak Basuki mau ketemu untuk membicarakan masalah itu. Saya mungkin dalam waktu dekat akan ketemu Pak Basuki mengenai pengoperasian Bandara IKN," imbuh Menhub.
Sebelumnya, Dudy menuturkan bahwa Bandara IKN direncanakan untuk mulai melayani penerbangan komersial sebelum target pemindahan pusat pemerintahan pada 2028. Seiring dengan itu, bandara akan diubah fungsinya menjadi bandara umum.
"Saya harapkan sih sebelum itu ya (bisa komersial). Kalau memang pindah di tahun 2028 maka diharapkan itu sudah selesai sebelum 2028," kata Menhub dalam konferensi pers di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/3).
Terkait nama resmi bandara, Dudy menyatakan bahwa pihaknya belum membahas kemungkinan perubahan nama dari Bandara VVIP IKN, yang saat ini masih mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 31 Tahun 2023.
"Ya kita harus menyikapinya dengan melihat kepada aturannya, apakah itu memungkinkan untuk kita ubah (nama). Saya belum (membahas revisi perpres), kalau dengan saya belum. Nanti saya coba cek," kata Menhub.
Pembangunan Bandara IKN: Gerbang Utama Ibu Kota Baru
Pembangunan Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan salah satu proyek infrastruktur prioritas pemerintah dalam mendukung pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim.
Bandara ini dirancang untuk menjadi gerbang utama yang menghubungkan IKN dengan berbagai wilayah di Indonesia dan dunia.
Progres Pembangunan
- Pembangunan Bandara IKN telah mencapai tahap penyelesaian.
- Landasan pacu telah diujicobakan dengan pendaratan dan lepas landas pesawat kepresidenan.
- Fokus saat ini adalah penyelesaian detail dan persiapan operasional.
Fungsi dan Tujuan
Bandara ini awalnya diprioritaskan untuk melayani kegiatan VVIP (Very Very Important Person) dan kegiatan pemerintahan.
Namun, pemerintah memiliki rencana untuk membuka bandara ini untuk penerbangan komersial sebelum tahun 2028.
Tujuan utama pembangunan bandara ini adalah untuk mempermudah aksesibilitas ke IKN, mendukung mobilitas pemerintahan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Aspek Penting
- Pembangunan bandara ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan efisiensi transportasi di wilayah Kaltim.
- Bandara IKN diharapkan dapat menjadi simbol modernisasi dan kemajuan infrastruktur Indonesia.
- Pemerintah juga memperhatikan aspek lingkungan dalam pembangunan bandara ini, dengan menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.
Harapan Masa Depan
Dengan selesainya pembangunan Bandara IKN, diharapkan IKN akan semakin mudah diakses dan menjadi pusat kegiatan ekonomi baru.
Bandara ini juga diharapkan dapat mendukung pengembangan sektor pariwisata di wilayah Kaltim.
Pemerintah terus berupaya untuk memastikan bahwa Bandara IKN dapat beroperasi secara optimal dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Pembangunan Bandara IKN merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi pemerintah untuk menciptakan ibu kota negara yang modern, berkelanjutan, dan berdaya saing global.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Kaltim Hapus Praktik Mark Up dan Program Fiktif, Gubernur Ingatkan OPD
-
22 Kasus Campak Muncul, Pemkab PPU Perkuat Imunisasi di Wilayah IKN
-
Pemprov Kaltim Perjuangkan DBH, Angkat Isu Beban Ekologis dan Sosial
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir