Saya bilang ini karena dia memang sebagus itu,” tegasnya.
Sementara itu, kembalinya Stefano Lilipaly ke Timnas disebut sebagai momen yang emosional.
Sang pelatih menyoroti perjuangan keras Fano untuk kembali ke performa terbaiknya setelah mengalami masa sulit.
“Dia (Fano) bekerja keras untuk bisa kembali. Dia tahu dia masih punya peluang, dan saya bangga melihat dia kembali ke lapangan dalam beberapa pertandingan terakhir. Ditambah panggilan tim nasional, itu sangat luar biasa,” ujar Gomez.
Baca Juga: Jelang PSU Kukar: Bagaimana Manuver Partai Pengusung Tanpa Edi Damansyah?
Meski bangga dengan panggilan ke Timnas, Gomez menegaskan bahwa fokus penuh masih dibutuhkan di laga terakhir Liga 1 yang akan dimainkan Jumat ini.
Ia berharap Lilipaly dan Nadeo tetap berkontribusi maksimal untuk klub sebelum berganti kostum ke Tim Merah Putih.
“Mereka akan bersama kami lebih dulu untuk mencoba mendapatkan tiga poin di hari Jumat, lalu setelah itu fokus ke tim nasional dan membuat klub serta kota ini bangga,” pungkasnya.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Partai Penutup Sarat Makna, Borneo FC Siap Hadapi Momen Perpisahan
-
10 Link Saldo Gratis DANA Kaget Hari Ini, Segera Klik!
-
Anak 6 Tahun di Samarinda Jualan Tisu dan Gores Mobil, Orang Tua Malah Menyuruh
-
TKDN dan Pengendalian Impor, Jalan Keluar dari Tekanan Global
-
IKN Butuh Lingkungan Aman, Kukar Perketat Antisipasi Ormas dan Premanisme