“Melalui tes kemampuan akademik ini, kami berkomitmen menyajikan alat evaluasi yang setara dan juga mencerminkan esensi kebijakan dari kementerian. Bahwa setiap anak berhak untuk berkembang sesuai dengan potensinya, bukan dibatasi oleh sistem yang saya kira sangat tidak adil,” ujarnya.
Toni mengingatkan bahwa sebelumnya, sejak UN ditiadakan, belum ada sistem evaluasi di tingkat individu yang resmi dari pemerintah.
TKA hadir untuk menjembatani kekosongan tersebut, tanpa menggantikan peran satuan pendidikan dalam menilai siswanya.
Ia juga mengakui akan ada tantangan dalam penerapan sistem berbasis komputer ini, terutama dari segi infrastruktur dan kecocokan metode dengan kompetensi yang diuji.
Oleh karena itu, hanya mata pelajaran yang dianggap paling strategis yang akan dimasukkan dalam TKA.
“Jadi tidak semua kompetensi ini dan mata pelajaran bisa diuji dengan tes yang tentunya berskala besar,” tambah Toni.
Lebih jauh, ia menegaskan pendidikan tidak hanya soal akademik, tetapi juga pengembangan karakter dan pembentukan pelajar yang adaptif terhadap perubahan zaman.
Sementara itu, Sekda Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Sri Wahyuni, menyambut baik pemilihan Kaltim sebagai lokasi peluncuran awal TKA.
Menurutnya, kesiapan infrastruktur seperti gedung CAT yang mampu menampung hingga 100 peserta menjadi nilai tambah.
Baca Juga: BMKG: Waspada Pasang Laut 2,9 Meter di Pesisir Kaltim Akhir Mei
“Satu gedung CAT bisa menampung hingga 100 peserta. Jika sekolah belum siap, siswa bisa dialihkan ke fasilitas milik pemerintah daerah,” ujarnya.
Sri juga menilai bahwa penerapan TKA akan memperkuat pelaksanaan program pendidikan gratis di Kaltim dengan menghadirkan jalur seleksi yang lebih objektif.
“Kalau sebelumnya hanya mengandalkan rapor yang bisa berbeda-beda antar sekolah, kini kita punya data pembanding nasional,” tutupnya.
Kontributor: Giovanni Gilbert
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Malaysia Lirik IKN: Komitmen Bersama Bangun Fondasi Asia Tenggara yang Tangguh
-
Dari Rp 300 Ribu Jadi Rp 9,5 Juta, Warga Balikpapan Keluhkan PBB Melonjak Drastis
-
Dari Kukar hingga Mahulu, Begini Sebaran Konsumsi Ikan Warga Kaltim
-
Kerja Sama Internasional, IKN Tarik Minat Anhui Tiongkok
-
Proyek Rp 206 Miliar, Jalan KubarMahulu Jadi Akses Penting Mobilitas Masyarakat