Hal ini dinilai krusial untuk menjaga produktivitas di tengah cuaca ekstrem. Ucap, Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian PPU, Gunawan, di Penajam, Selasa, 10 Juni 2025.
“Benih tahan kekeringan dapat membantu tanaman tetap tumbuh optimal, walau curah hujan rendah atau ketersediaan air terbatas,” ujar Gunawan, disadur dari ANTARA, Rabu, 11 Juni 2025.
Ia menambahkan bahwa kekeringan akibat kemarau bisa mengganggu sistem irigasi lahan sawah, yang selama ini bergantung pada curah hujan di wilayah yang sebagian daerahnyaa masuk ke Ibu Kota Nusantara (IKN) itu.
Karena itu, benih padi seperti Inpago 5, Inpago 8 hingga Inpari 46 GSR dan varietas lokal lain direkomendasikan kepada petani.
“Upaya antisipasi dampak kekeringan, petani disarankan gunakan benih yang memiliki ketahanan terhadap kondisi kekurangan air,” tambahnya.
Di samping itu, pemerintah daerah juga menaruh perhatian pada pembaruan pemetaan wilayah rawan kekeringan serta pentingnya sistem peringatan dini berbasis data iklim harian.
“Kondisi iklim dipantau melalui data harian yang disediakan BMKG melalui situs resmi,” jelas Gunawan.
Dinas Pertanian PPU menargetkan optimalisasi musim tanam April–September 2025.
Pada musim tanam pertama tahun ini, produksi gabah kering panen (GKP) diproyeksikan mencapai 24.500 ton, dengan luas lahan aktif sekitar 14.070 hektare.
Baca Juga: IKN Magnet Investasi Global, Rp 63,3 Triliun dari Berbagai Negara Masuk Sektor Hunian
Di 2024 lalu, total produksi padi di wilayah ini tercatat mencapai 50.672 ton dari dua kali musim panen.
Langkah-langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemerintah daerah dalam menghadapi dampak perubahan iklim terhadap sektor pertanian dan memastikan pasokan pangan tetap stabil di masa mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Malaysia Lirik IKN: Komitmen Bersama Bangun Fondasi Asia Tenggara yang Tangguh
-
Dari Rp 300 Ribu Jadi Rp 9,5 Juta, Warga Balikpapan Keluhkan PBB Melonjak Drastis
-
Dari Kukar hingga Mahulu, Begini Sebaran Konsumsi Ikan Warga Kaltim
-
Kerja Sama Internasional, IKN Tarik Minat Anhui Tiongkok
-
Proyek Rp 206 Miliar, Jalan KubarMahulu Jadi Akses Penting Mobilitas Masyarakat