"Kami tidak mengadakan undian atau pemungutan biaya. Dinas-dinas terkait yang kami undang menyetorkan daftar pelaku usaha yang ingin bergabung, kemudian kami rekap," ujar Amaylia.
Salah satu mitra aktif adalah Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kaltim yang menghadirkan berbagai hasil laut dengan harga terjangkau, seperti ikan trakulu, layang, udang, dan cumi.
“Misalnya, ikan trakulu dan layang kami jual hanya Rp25.000 per paket. Udang besar yang biasa dijual Rp50.000, di sini cukup Rp25.000,” ujar Herliana dari DKP.
Tak hanya jualan, partisipasi DKP juga dimaksudkan untuk mengedukasi masyarakat soal pentingnya konsumsi ikan.
"Ikan itu sumber gizi yang luar biasa. Ini bukan cuma soal murah, tapi juga soal membangun kebiasaan makan sehat. Lewat GPM, kami dorong masyarakat lebih kenal dan lebih sering makan ikan," jelasnya.
Dengan pendekatan kolaboratif, GPM di Kaltim kini menjadi lebih dari sekadar pasar murah—ia adalah medium sinergi antardinas, pelaku usaha, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas harga.
Harapannya, kegiatan ini tidak hanya terus berlanjut tapi juga menjangkau lebih banyak wilayah yang memerlukan akses pangan terjangkau.
Kontributor: Giovanni Gilbert
Baca Juga: Di Kaltim Baru 8 dari 10 Daerah, Kawasan Tanpa Rokok Wajib Diatur Lewat Perda
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Andalan Gelandang Timnas Jerman Alternatif Bela Timnas Indonesia untuk Ronde 4, Cetak 3 Gol
- 43 Kode Redeem FF Terbaru 5 Agustus: Ada Bundle Akatsuki, Skin Naga, dan Token Itachi
- Tanpa Rumor Apapun, Thom Haye Justru Gabung Tim Asal Jawa Tengah
Pilihan
-
Baru Trailer, Film Kartun Merah Putih One For All Diserbu Kritik: Kesannya Menuhi LPJ Aja!
-
Nyala di Tribun! Nama dan Kisah Suporter 18 Klub BRI Super League 2025
-
Ilusi Data BPS: Benaran atau Pesanan?
-
Prajogo Pangestu Jual 1 Miliar Saham CUAN di Tengah Isu Masuk MSCI Global
-
Menkeu Terbitkan PMK Soal Efisiensi, 15 Item Belanja Kena Pangkas dari Rapat Hingga Souvenir
Terkini
-
Dukung IKN, Kukar Genjot Pertanian, Pariwisata, dan SDM Unggul
-
Cegah Sebelum Terbakar: Strategi Baru Tangani Karhutla di Kaltim
-
Dari Tanah Merah Menuju Aspal Mulus: Jalan Perbatasan Jadi Prioritas
-
1.300 Personel TNI Disiapkan Perkuat Sektor Pangan di Sekitar IKN
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh 4,69 Persen, Industri Pengolahan Ambil Alih Panggung