-
Pemprov Kaltim memastikan pengembalian UKT bagi sekitar 1.000 mahasiswa Universitas Mulawarman yang sempat membayar sebelum program Gratispol berjalan penuh, tanpa potongan administrasi.
-
Proses refund dilakukan otomatis melalui transfer rekening mahasiswa atau orang tua, berdasarkan perjanjian kerja sama dengan kampus dan mekanisme verifikasi yang berlaku.
-
Pengelolaan program dilakukan dengan prinsip transparansi dan seleksi ketat, termasuk pelarangan kampus menarik UKT bagi penerima bantuan serta pengawasan oleh Inspektorat dan BPKP.
Mahasiswa yang telah menerima beasiswa lain seperti Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT) tidak akan dimasukkan dalam skema Gratispol.
Dasmiah menegaskan bahwa program ini tidak hanya diawasi internal Pemprov, tetapi juga oleh Inspektorat Wilayah (Itwil) dan BPKP.
Evaluasi dilakukan secara berkala bersama pihak kampus.
“Kalau ada kampus yang masih memungut biaya UKT padahal sudah masuk daftar penerima bantuan, laporkan ke kami. Kami akan langsung menindaklanjuti karena sudah ada kesepakatan dengan perguruan tinggi,” tutupnya.
Dengan pendekatan sistematis dan transparan, Pemprov Kaltim memastikan bahwa program pendidikan gratis ini bukan sekadar slogan, tapi upaya nyata membangun kualitas sumber daya manusia daerah secara berkelanjutan.
Dukung Stabilitas Pangan, Pemprov Kaltim Gencarkan GPM Rutin Bulanan
Gerakan Pangan Murah (GPM) kini bukan lagi sekadar event sesekali, melainkan bagian dari strategi serius Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) dalam menjawab persoalan harga pangan dan daya beli masyarakat.
Di tengah ancaman inflasi dan naik-turunnya harga kebutuhan pokok, kehadiran GPM makin terasa relevan dan dibutuhkan.
Komitmen ini ditegaskan oleh Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim yang menjadikan GPM sebagai agenda rutin.
Baca Juga: Jajan Anak Lebih Praktis! Manfaatkan DANA Kaget Hari Ini
Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, daerah, dan Bank Indonesia, kegiatan ini berjalan secara konsisten.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Amaylia Dina Widyastuti, Kamis, 18 Juni 2025.
“Jadi kami berusaha untuk mengadakan kegiatan ini setiap bulan dengan dukungan anggaran APBD dan APBN, serta fasilitasi dari Bank Indonesia,” kata Amaylia.
Pola pelaksanaan GPM juga terus diperluas. Di Samarinda, misalnya, titik pelaksanaannya dibuat fleksibel—mulai dari halaman kantor DPTPH, kawasan Taman Samarendah, sejumlah kecamatan seperti Samarinda Utara, hingga lokasi ikonik seperti Kantor Gubernur dan TVRI.
Pendekatan ini dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang terjangkau.
Bahkan di tengah efisiensi anggaran, respons masyarakat terhadap GPM sangat menggembirakan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
4 Mobil Kecil Suzuki Bekas yang Mesinnya Awet dan Andal, Cocok buat Pemula
-
4 Mobil Mewah Bekas Murah buat Keluarga: Interior Elegan, Suspensi Nyaman
-
5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
-
4 Mobil Honda Bekas Bodi Kecil yang Irit dan Lincah, Jagoan di Perkotaan
-
3 Sedan Honda Bekas Stylish dengan Kemewahan dan Kenyamanan Optimal