Jika kamu penggemar nuansa retro, cobalah konsep vintage. Rumah bergaya ini identik dengan penggunaan ornamen klasik, seperti lampu tempel dan jendela kayu kotak-kotak. Kombinasikan dengan tanaman hias di teras dan balkon, rumah akan terasa lebih hidup dan estetik.
5. Rooftop Garden
Keterbatasan halaman bukan halangan untuk menciptakan ruang hijau. Rooftop garden bisa menjadi alternatif menarik. Selain mempercantik tampilan, area ini juga bisa difungsikan sebagai tempat bersantai atau berkebun. Bonusnya? Udara rumah jadi lebih sejuk dan asri.
6. Rumah Kontainer
Ingin tampil beda? Cobalah rumah berbahan kontainer. Material ini tak hanya unik, tapi juga ramah lingkungan dan hemat biaya. Rumah kontainer dua lantai memberikan kesan industrial modern, apalagi bila dipadukan dengan jendela kaca lebar yang menghubungkan ruang dalam dan luar.
7. Mezzanine, Solusi Cerdas Tambahan Ruang
Untuk kamu yang ingin memaksimalkan plafon tinggi, mezzanine bisa menjadi pilihan. Area tambahan ini bisa difungsikan sebagai ruang kerja, kamar tidur, atau ruang baca. Gunakan desain tangga yang ringan dan tidak memakan tempat untuk menambah nilai estetika.
8. Balkon Cantik di Lantai Dua
Tidak memiliki halaman bukan berarti kehilangan ruang terbuka. Balkon kecil di lantai dua bisa diubah menjadi sudut nyaman untuk bersantai. Tambahkan kursi, tanaman gantung, dan lampu hias agar semakin menawan.
9. Desain Eco-Friendly
Desain eco-friendly semakin diminati di tengah kesadaran terhadap perubahan iklim. Rumah dengan panel surya, sistem daur ulang air hujan, dan material ramah lingkungan kini menjadi simbol hunian masa depan yang sehat dan hemat energi.
Tips Mendesain Rumah 2 Lantai Mungil Cantik agar Fungsional
- Maksimalkan setiap ruang dengan furnitur multifungsi dan desain vertikal.
- Terapkan konsep open space tanpa banyak sekat untuk memberi kesan luas.
- Gunakan pencahayaan alami dari jendela besar atau pintu kaca geser.
- Pilih warna-warna cerah seperti putih atau krem yang memberi ilusi ruang lebih besar.
- Gunakan langit-langit tinggi agar sirkulasi udara lebih lancar dan suasana tidak sumpek.
- Perhatikan desain tangga agar tidak memakan banyak ruang dan tetap aman untuk anak-anak.
- Gunakan ruang kosong seperti bawah tangga sebagai area penyimpanan tambahan.
Berita Terkait
-
Dicibir Gegara Ganti Nama Rumah Sakit Al Ihsan, Dedi Mulyadi Sindir Balik Pengkritiknya
-
Renovasi Gak Harus Mahal! Ide Kreatif Percantik Rumah Ini Bisa Jadi Solusi
-
Material TENCEL di Koleksi Baru Heylocal, Peralatan Rumah Tangga yang Hypoallergenic
-
Rumah Ukuran 6x12 Butuh Berapa Batako? Simak Cara Hitungnya Biar Gak Boncos
-
Kesaksian Anak Direktur RS Indonesia di Gaza, Ayahnya Sengaja Ditargetkan untuk Dibunuh
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
7 Manfaat Lendir Siput untuk Perawatan Kulit, Bikin Awet Muda dan Glowing
-
8 Desain Ruang Tamu Minimalis Ukuran 3x3, Solusi Cerdas untuk Rumah Kecil
-
11 Desain Rumah 3 Lantai dengan Rooftop Modern, Solusi Hunian Urban yang Nyaman dan Stylish!
-
10 Desain Dapur Cantik Sederhana di Rumah Kampung, Estetik dan Fungsional!
-
Akhir Pekan Klaim 5 Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu, Jangan Sampai Terlewat!