SuaraKaltim.id - Menggunakan makeup saat berolahraga bisa membuat percaya diri dan semangat makin naik karena wajah terlihat fresh merona.
Namun di sisi lain, tubuh mengeluarkan keringat lebih banyak, pori-pori terbuka, dan kulit jadi lebih sensitif.
Saat berolahraga, tubuh bekerja ekstra untuk menjaga suhu tetap stabil. Salah satu cara alaminya adalah dengan mengeluarkan keringat dan minyak lebih banyak melalui kulit.
Proses ini membuat pori-pori terbuka agar panas tubuh bisa keluar lebih cepat. Itulah sebabnya wajah bisa terasa lebih berminyak dan lembap saat kita sedang aktif bergerak.
Melansir laman Nose, olahraga juga mendorong peningkatan aliran darah ke permukaan kulit. Bahkan, menurut penelitian, aliran darah ke kulit bisa meningkat hingga delapan kali lipat saat kita melakukan aktivitas fisik intens.
Hasilnya, kulit terlihat lebih segar dan kemerahan, yang sering disebut sebagai efek "natural glow" setelah olahraga.
Meski terlihat sehat, kondisi pori-pori yang terbuka dan kulit yang basah karena keringat membuat wajah jadi lebih rentan iritasi, bakteri, makeup atau residu yang menempel.
Lantas bolehkah pakai makeup saat olahraga?
Boleh, namun tidak bisa sembarangan karena memakai makeup berat seperti foundation atau concealer saat berolahraga, risiko tersumbatnya pori-pori akan meningkat.
Baca Juga: 8 Sepatu Running untuk Pria dan Wanita, Berikan Kenyamanan Ekstra Hindari Cedera
Makeup yang bercampur dengan keringat dan minyak bisa menghalangi proses "pernapasan" alami kulit, yang pada akhirnya bisa menyebabkan jerawat, komedo, bahkan iritasi.
Penelitian dari Korea National University of Education yang dilakukan oleh Dongsun Park, mencoba melihat efek nyata penggunaan makeup saat olahraga.
Dalam studi ini, sebanyak 43 mahasiswa diberi perlakuan berbeda pada wajahnya, satu sisi diberi foundation krim, dan sisi lainnya dibiarkan polos.
Hasilnya cukup menarik setelah olahraga, kelembapan kulit memang meningkat di seluruh wajah, tapi justru lebih tinggi di sisi yang menggunakan makeup.
Namun, sisi wajah tanpa makeup menunjukkan pembesaran pori-pori dan peningkatan produksi minyak yang lebih tinggi.
Hal ini menunjukkan bahwa kulit di sisi tersebut mampu menjalankan fungsinya secara lebih alami dibandingkan sisi yang ditutupi makeup.
Berita Terkait
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
Bukan Sekadar Olahraga Elite, Golf Jadi Magnet Gaya Hidup Baru
-
4 Lip Tint Transferproof Rp20 Ribuan, Tidak Luntur Meski Dipakai Seharian!
-
Apakah Foundation Wardah Bisa Menghilangkan Flek Hitam? Ini Triknya
-
Apakah Adidas Samba Bisa Dipakai Olahraga? Ini 5 Varian yang Paling Dicari
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Anda Lemas dan Cepat Lelah? Mungkin Mengalami Penyakit Ini
-
BMKG: Pasang Laut Maksimum di Kaltim Terjadi 2130 Oktober, Jangan Abai Peringatan!
-
Zakat Jadi Penopang Sosial Baru di Wilayah Penyangga IKN
-
Internet Gratis Menyapa Pelosok Kukar, Kaltim Percepat Akses Digital Desa
-
Masjid Banyak Belum Bersertipikat, Pemerintah Waspadai Potensi Konflik Lahan di Kaltim