-
Unmul ajukan hibah Rp 2 triliun ke Pemprov Kaltim pada APBD 2026 untuk pembangunan infrastruktur, sarana-prasarana, dan pengembangan sistem pembelajaran modern.
-
Rekam jejak hibah sebelumnya tercatat Rp 130 miliar sepanjang 2023–2025, dengan porsi terbesar Rp 127,5 miliar pada 2025.
-
Dana Rp 2 triliun akan dialokasikan untuk program strategis, termasuk pembangunan gedung, laboratorium, rumah sakit gigi dan mulut, hingga smart campus dan AI senilai lebih dari Rp 1 triliun.
SuaraKaltim.id - Universitas Mulawarman (Unmul) menargetkan lompatan besar dalam pengembangan kampus dengan mengajukan dukungan hibah sebesar Rp 2 triliun ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui APBD 2026.
Anggaran tersebut diarahkan untuk pembangunan infrastruktur, penguatan sarana-prasarana, hingga pengembangan sistem pembelajaran berbasis teknologi modern.
Rektor Unmul, Abdunnur, menegaskan bahwa proposal hibah tersebut disiapkan untuk mempercepat peningkatan kualitas pendidikan di kampus terbesar di Kaltim itu.
Hal itu diungkapkannya usai menghadiri Rapat Senat Terbuka di GOR 27 September, Sabtu, 27 September 2025.
"Di tahun 2026, kami mengusulkan dana hibah ke pemerintah provinsi sebesar Rp 2 triliun," ungkapnya, disadur dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Senin, 29 September 2025.
Jika melihat rekam jejak, sepanjang 2023–2025 Unmul menerima total Rp130 miliar dana hibah dari Pemprov Kaltim.
Rinciannya, Rp 2,5 miliar pada 2023 dan Rp 127,5 miliar pada 2025, sementara pada 2024 tidak ada alokasi hibah.
"Jadi total sepanjang 2023–2025 itu sebesar Rp 130 miliar yang didapat dari pemerintah provinsi," tuturnya.
Dukungan Rp 2 triliun ini nantinya dipakai untuk berbagai program strategis, mulai dari pembangunan gedung fakultas, laboratorium, rumah sakit gigi dan mulut, hingga smart campus berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca Juga: Kejati Kaltim Dalami Kasus Korupsi Hibah DBON, Tersangka Baru Berpotensi Muncul
Salah satu pos terbesar dalam usulan adalah pengadaan Smart Campus senilai Rp 732 miliar serta inovasi kampus cerdas berbasis AI sebesar Rp 331 miliar.
Menurut Abdunnur, penyusunan proposal hibah dilakukan secara detail melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) dan harus memenuhi seluruh persyaratan yang diminta.
"Tentu saja, hal ini menjadi spirit bagi Unmul ke depan untuk terus memperkuat diri, melengkapi kebutuhan pembangunan, dan meningkatkan kualitas tata kelola pendidikan di Unmul," pungkasnya.
Dengan langkah ini, Unmul ingin menegaskan perannya sebagai pusat pendidikan unggulan di Kaltim sekaligus menyiapkan diri menjadi universitas yang kompetitif secara global.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Target 2026, Unmul Usulkan Dana Hibah Rp 2 Triliun ke Pemprov Kaltim
-
IKN Masuki Babak Penting, Target 9.500 ASN pada 2029
-
150 Enumerator Dibutuhkan untuk Validasi Data Kemiskinan di Bontang
-
Rata-rata 45 Warga Jadi Korban Kekerasan Setiap Hari di Kaltim
-
Jalan Tol Menuju IKN Tinggal 2,8 Km, Bandara Internasional Siap Beroperasi