-
Otorita IKN meluncurkan program tanam pohon rutin dua pekan sekali sebagai langkah penghijauan berkelanjutan di kawasan calon ibu kota negara di PPU dan Kukar, Kaltim.
-
Kegiatan melibatkan komunitas pemuda AYS Indonesia, dengan harapan menumbuhkan semangat generasi muda menjaga lingkungan sekaligus mendukung produk lokal Kaltim.
-
Visi Forest City IKN diwujudkan secara nyata, ditandai dengan penanaman 700 pohon produktif di DAS Sanggai, Sepaku, termasuk durian, jambu air, dan salam.
SuaraKaltim.id - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mendorong gerakan penghijauan berkelanjutan melalui program penanaman pohon rutin setiap dua pekan. Inisiatif ini dilaksanakan di kawasan calon ibu kota negara yang mencakup wilayah Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal itu disampaikan Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, saat menghadiri kegiatan di Sepaku, Penajam Paser Utara, Rabu, 1 Oktober 2025.
"Kalau program nasional ada makan bergizi gratis, sekarang saatnya IKN munculkan program tanam pohon dua minggu sekali," ujarnya, disadur dari ANTARA, Kamis, 2 Oktober 2025.
Kegiatan penanaman pohon kali ini melibatkan Association of Youth for Sustainability (AYS) Indonesia, sebuah komunitas pemuda yang aktif dalam pemberdayaan dan inovasi berkelanjutan.
Melalui keterlibatan generasi muda, Otorita IKN berharap semangat menjaga lingkungan semakin kuat.
"Dengan bersama berkumpul menghirup udara pagi yang segar dan bisa sehat bersama,” tambah Basuki.
Program penghijauan tersebut sekaligus menjadi langkah nyata menuju visi Forest City: kota yang menyatu dengan alam, menempatkan hutan sebagai dasar tata ruang, serta menjaga keseimbangan ekologi di tengah pembangunan modern.
AYS menegaskan dukungannya untuk memperkuat pembangunan berkelanjutan di IKN, termasuk mendorong produk lokal Kaltim.
Dalam kesempatan itu, Otorita IKN bersama AYS menanam sekitar 700 pohon produktif di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sanggai, tepatnya di Kolam Retensi G03 IKN. Jenis pohon yang ditanam antara lain durian, jambu air, dan salam.
Baca Juga: Cegah Tumpang Tindih, Pemkab PPU Lakukan Pendataan Penerima MBG di Wilayah IKN
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
5 Link DANA Kaget untuk Tambahan Belanja, Saldo Rp397 Ribu Langsung Cair
-
5 Link DANA Kaget Terbaru di Hari Minggu, Saldonya Bernilai Rp499 Ribu
-
Belanja Pegawai Ditekan, Kutim Upayakan TPP ASN Tidak Terpangkas
-
Jaga Identitas di IKN, DPRD PPU Siapkan Payung Hukum untuk Adat Paser
-
Dugaan Kriminalisasi Aktivis Lingkungan di Kaltim: MT Ditahan 100 Hari Tanpa Bukti Baru