-
Kapolres Bontang AKBP Widho Anriano melarang seluruh personel Polres Bontang memamerkan gaya hidup mewah atau flexing di media sosial maupun kehidupan sehari-hari.
-
Kebijakan ini merupakan bagian dari pembinaan dan pengawasan etika internal agar anggota Polri dan keluarganya hidup sederhana, profesional, dan beretika.
-
AKBP Widho menegaskan langkah tersebut bertujuan menjaga citra kepolisian dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
SuaraKaltim.id - Kapolres Bontang, AKBP Widho Anriano, menegaskan komitmennya menjaga integritas dan citra kepolisian dengan melarang seluruh personelnya memamerkan gaya hidup mewah atau flexing di media sosial (Medsos) maupun kehidupan sehari-hari.
Dalam keterangan resminya, AKBP Widho menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari pembinaan internal dan pengawasan etika di lingkungan Polres Bontang.
“Sebagai bentuk pengawasan dan pembinaan internal agar setiap personel Polri menampilkan citra yang sederhana, profesional, dan beretika, baik di dunia nyata maupun di media sosial,” ujarnya, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu, 15 Oktober 2025.
Ia menekankan, aturan ini tidak sekadar bersifat imbauan, tetapi menjadi bagian dari upaya pembinaan menyeluruh agar anggota Polri dan keluarganya hidup secara wajar tanpa menimbulkan kesan berlebihan di mata publik.
“Bukan sekadar teguran, tapi langkah pembinaan agar setiap anggota Polri dan keluarganya hidup sederhana. Apa adanya, dan tidak menunjukkan kemewahan yang bisa menimbulkan kecemburuan sosial,” pungkasnya.
Selain menjaga kedisiplinan, Widho juga menegaskan pentingnya profesionalitas personel dalam menjalankan fungsi pelayanan, keamanan, dan ketertiban masyarakat, agar kepercayaan publik terhadap institusi Polri terus meningkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
CPO Melemah, Harga Sawit di Kaltim Anjlok
-
Pemprov Kaltim Janji Perjuangkan Tenaga Honorer Lama Menjadi PPPK
-
Sikap Berseberangan: DPRD vs PUPR Soal Sengketa Tanah Jalan di Bontang Lestari
-
5 Mobil Bekas 50 Jutaan Bukan Toyota buat Anak Muda, Hemat dan Bertenaga
-
Penerimaan Pajak Kaltim Capai Rp16,24 Triliun, Berikut Rinciannya