Siap-siap! Giliran, Pedagang hingga Wartawan akan Disuntik Vaksin Covid-19

Kini, penyuntikan Vaksin Covid-19 produksi Sinovac di Kota Balikpapan akan menyasar sejumlah lapisan masyarakat lainnya.

Chandra Iswinarno
Rabu, 10 Februari 2021 | 15:52 WIB
Siap-siap! Giliran, Pedagang hingga Wartawan akan Disuntik Vaksin Covid-19
Penyuntikan Vaksin Covid-19 produksi Sinovac di Kota Balikpapan. Setelah menyasar tenaga kesehatan (nakes), kini vaksinasi Covid-19 akan diberikan ke sejumlah golongan warga lainnya. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Pemberian Vaksin Covid-19 kepada tenaga kesehatan di Kota Balikpapan sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu. Kini, penyuntikan vaksin produksi Sinovac akan menyasar sejumlah lapisan masyarakat lainnya.

Juru Bicara Satgas Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengemukakan pada tahapan selanjutnya beberapa tenaga pekerja yang bersentuhan langsung dengan masyarakat mendapat giliran untuk divaksin.

“Kemungkinan tenaga pendidik, pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat negara, anggota TNI-Polri, petugas pelayanan publik maupun wartawan juga akan diberikan vaksinasi pada tahap selanjutnya,” katanya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Rabu (10/2/2021).

Dia mengemukakan, pendataan saat ini dilakukan Diskominfo. Jika kemudian sudah terkumpul, maka pada 13 Februari akan dikirim ke Satgas Penanganan Covid-19 Nasional.

Baca Juga:Akan Diproduksi Ratusan Juta Dosis, Kapan Vaksin Covid-19 Merah Putih Jadi?

“Informasi minggu ketiga Februari vaksinasi tahapan selanjutnya dilakukan, tapi kita masih menunggu juga vaksin yang dikirim lagi,” akunya.

Dia juga menjelaskan, nantinya penyuntikan untuk di luar nakes akan dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan tempat masing-masing prang tersebut terdata.

“Ini contohnya tenaga pendidik, mereka tinggal pergi ke fasyankes di domisili masing-masing,” ujar Dio.

Sementara terkait vaksinator, saat ini berjumlah 117 petugas di Balikpapan. Meski begitu, pihaknya ini masih melakukan pelatihan ke petugas lainnya, karena target pemerintah pusat mencanangkan dalam sehari, ada satu juta orang yang harus divaksin.

“Karena jumlahnya akan banyak, kemungkinan tidak akan dipisah baik tenaga pendidikan dengan tenaga lainnya yang akan divaksin, tapi bisa saja diatur perkelurahan dan ditentukan lokasinya masing-masing,” katanya.

Baca Juga:Jarang Disorot, Bagaimana Perkembangan Vaksin Covid-19 Merah Putih?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini