SuaraKaltim.id - Borneo FC Samarinda masuk dalam grup B Piala Menpora 2021. Gelandang anyar Hendro Siswanto, berharap tuah di Stadion Kanjuruhan, tempat kualifikasi grup B digelar.
Meski Borneo FC satu grup dengan tim-tim papan atas, Hendro enggan disebut masuk dalam grup neraka.
Bagi Hendro, peluang tim sepak bola yang paling penting adalah siapa yang siap dan siapa yang bekerja keras.
"Ya grupnya kata orang grup neraka. Tapi di sepakbola gak ada grup neraka, siapa yang paling siap dan kerja keras ya itu yang akan mendapat yang terbaik," ujar Hendro.
Seluruh lawan Borneo FC dianggap Hendro wajib wajib diwaspadai tanpa terkecuali.
"Semua patut di waspadai tanpa terkecuali," lanjutnya.
Hendro merupakan eks pemain Arema FC, bermain di di Stadion kanjuruhan ia berharap ada tuah keberuntungan.
"Ya salah satunya seperti itu karena mungkin terbiasa tapi sekarang sudah terbiasa dengan lapangan Segiri, tapi ya harapannya Malang tetap menjadi kota kebetungannku," pungkasmya.
Diberitakan sebelumnya, pengundian babak grup Piala Menpora 2021 telah rampung. Borneo FC masuk grup B bersama Persija, Bhayangkara Solo FC, dan PSM. Pertandingan grup B akan digelar di Malang dengan protokol kesehatan yang ketat.
Menanggapi komposisi tim yang tergabung dalam Grup B, manajer Borneo FC menyebut jika ini bakal jadi sesuatu yang berat.
"Kalo dibilang grup neraka jelas iya, karena selain nama besar yang dimiliki ada juga kualiras pemain yang bisa kita bilang siap untuk memulai seperti Persija dan Bhayangkara FC. Kita juga tidak boleh meremehkan PSM juga, dia punya track record bagus," ujar Farid, dilansir dari laman resmi klub.
Kendati demikian, Farid tetap optimis, jika Borneo FC bisa lolos dalam grup ini, nantinya jalan Pesut Etam—julukan Borneo FC, di pertandingan berikutnya bisa lebih lancar.
"Iya ini nanti yang diambil hanya ada dua tim dalam satu grup, kalo kita bisa melewati grup ini. Insya allah kedepannya lancar," pungkasnya.