Polemik Desain Istana Garuda di Kaltim, Bappenas: Dapat Didiskusikan

Polemik desain istana negara yang baru, atau Istana Garuda, di calon ibu kota negara (IKN) menjadi sorotan publik.

Chandra Iswinarno | Mohammad Fadil Djailani
Kamis, 01 April 2021 | 14:07 WIB
Polemik Desain Istana Garuda di Kaltim, Bappenas: Dapat Didiskusikan
Visualisasi desain Garuda untuk Istana Negara di Kalimantan, tempat Ibu Kota baru. [Akun Twitter @sociotalker]

Seharusnya, menurut Joel, perencanaan suatu kota butuh waktu yang lebih panjang.

"Perencanaan suatu kota, apalagi Ibu Kota yang jadi simbol peradaban suatu bangsa, minimal membutuhkan waktu 3-5 tahun dan membangunnya butuh 5-10 tahun. Pemerintah +62 mau perencanaan dan pembangunan kelar dalam 4 tahun. Hasilnya? Bikin deg-degan. Kalau gagal, 7 generasi bakal diolok-olok dunia."

Sementara itu, warganet lainnya menyatakan jika lebih baik desain garuda tersebut tidak diwujudkan. Sehingga anggaran pembuatannya bisa digunakan untuk membayar utang luar negeri Indonesia.

"Pada ributin masalah desain ibu kota baru. Harusnya ributin dananya, mending dipakai buat bayar hutang atau buat makan orang-orang miskin yang kelaparan. Karena tidak adanya lapangan kerja dan para petani (padi, tebu dan garam), menjerit karena pemerintah impor terus," ujar @nauramannan.

Baca Juga:Desain Istana Negara Garuda di Ibu Kota Baru Dikritik 5 Asosiasi Arsitek

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini