SuaraKaltim.id - Masjid Islamic Center Samarinda atau Masjid Baitul Muttaqien akan menyediakan takjil dan menggelar Salat Tarawih pada Ramadan tahun ini.
Karena masih pandemic Covid-19, rangkaian ibadah di masjid termegah kedua di Asia Tenggara, setelah Masjid Istiqlal tersebut, jemaah wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Alat cuci tangan disiapkan, saat salat harus menerapkan protokol kesehatan. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Badan Pengelola Islamic Center (BPIC) Kaltim, Awang Dharma Bakti.
"Saf tarawih diberi jarak," ungkap lelaki yang karib disapa Haji Awang, ditulis Senin (12/4/2021) dilansir dari Presisi.co, jaringan Suara.com.
Baca Juga:Kemenkes Imbau Jangan Ajak Anak di Bawah 10 Tahun Salat Tarawih di Masjid
Haji Awang mengungkapkan, berdasarkan data beberapa tahun lalu, jumlah jemaah tarawih di Islamic Center (Masjid Baitul Muttaqin) mencapai 1.000 orang.
Namun kali ini ia belum dapat memastikan. Mengingat pandemi masih menyelimuti Kota Tepian.
Mantan pelaksana tugas bupati Kutai Kartanegara ini menuturkan, buka puasa bersama di sana tetap berjalan. Begitu pula tadarus, itikaf, dan lainnya. Bedanya, kalau tahun sebelumnya buka bersama di lantai bawah, tahun ini dilangsungkan di lokasi salat.
“Sudah disiapkan takjil di saf salat," paparnya.
Awang menjelaskan, setiap jemaah diimbau membawa peralatan salat masing-masing. Ini untuk menjaga protokol kesehatan jemaah dan masjid.
Baca Juga:Salat Tarawih Berjamaah di Masjid Bakal Diawasi Polisi dan TNI
"Kami tidak menyiapkan sajadah," imbuhnya.