Heboh! Guru SMP di Kalteng Diterkam Buaya Saat Ambil Wudhu, Kakinya Luka Parah

Saat itu korban bermaksud mengambil air wudhu di Sungai Cempaga untuk melaksanakan salat Subuh.

Riki Chandra
Selasa, 08 Juni 2021 | 10:58 WIB
Heboh! Guru SMP di Kalteng Diterkam Buaya Saat Ambil Wudhu, Kakinya Luka Parah
Ilustrasi buaya. [Covesia]

Karena itu, untuk menghindari kembali terjadinya serangan buaya, BKSDA mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di sungai. Warga diminta tidak beraktivitas di sungai saat hari gelap, karena rawan terjadi serangan buaya.

"Tadi memasang spanduk imbauan sekaligus memberi informasi kepada warga terkait hal-hal yang bisa memicu buaya datang ke perairan sekitar permukiman. Kami berharap masyarakat selalu waspada," kata Muriansyah.

Serangan buaya terhadap Yelni merupakan serangan kedua dalam sepekan terakhir.

Pada Senin (31/5/2021) malam lalu, seorang kakek bernama Isal (70) di Desa Jaya Karet, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan diserang buaya saat berwudu untuk melaksanakan Shalat Isya. Korban berhasil selamat, namun harus mendapat sejumlah jahitan pada paha kiri akibat bekas terkaman buaya muara. (Antara)

Baca Juga:Nelayan Labuhanbatu Utara Diduga Tewas Diterkam Buaya, Bagian Tubuhnya Terpotong

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini