"DPP yang menentukan kapan turun SK tersebut," lanjutnya.
Haji Baba dan Risti Utami Dewi menyatakan siap jika ada instruksi partai berlambang banteng moncong putih tersebut untuk menjalankan amanat partai mendampingi Wali Kota Rahmad Mas'ud.
"Kami sudah fit and proper test 2 Juni 2021. Berlangsung secara virtual," bebernya.
![Anggota DPRD Kaltim Haji Baba salah satu calon Wakil Wali Kota Balikpapan. [https://dprd.kaltimprov.go.id/]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/03/68274-haji-baba.jpg)
Terkait partai-partai koalisi yang sebelumnya mengajukan nama pengganti Thohari Aziz, Haji Baba menegaskan jika peluang untuk menduduki kursi wakil gubernur dari partainya lebih besar.
Baca Juga:Haji Baba dan Risti Jadi Calon Wakil Wali Kota Balikpapan, Siapa yang akan Dipilih Mega?
"Perlu diketahui, yang kemarin berjuang adalah PDI Perjuangan. Tentu jangan terlalu gegabah. Kami juga melihat hak PDI Perjuangan kemarin. Tentu peluangnya yang lebih besar adalah pengganti dari PDI Perjuangan," lugas Haji Baba.
Lebih lanjut, dia mengemukakan, untuk proses selanjutnya semua partai koalisi dipersilakan mengusulkan satu nama calon yang akan dikirimkan kepada Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud.
"Nanti wali kota memilih di antaranya. Siapa saja yang dipilih, itu nanti yang diajukan di DPRD Balikpapan untuk dipilih kembali di sana," katanya.
Selain itu, saat Pengurus Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Balikpapan mengunjungi DPC PDI Perjuangan Balikpapan pada Senin (28/6/2021) silam, pengurus partai berlambang banteng moncong putih tersebut meminta dukungan nama calon yang sudah diusung.
Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan organisasi PDI Perjuangan Balikpapan Agung S menyatakan, pihaknya telah sepakat untuk mengusulkan nama Wakil Wali Kota Balikpapan, salah satunya istri almarhum Risti Utami
Baca Juga:PKS Hargai Nama yang Diusung PDIP untuk Jabatan Wakil Wali Kota Balikpapan, Dengan Syarat
”Untuk kami dari tingkat anak ranting dan tingkatan DPC sepakat untuk mengusulkan figur mengisi posisi dari wakil PDI-P salah satunya istri Almarhum Bapak Thohari,” ujarnya.
PDI Perjuangan bahkan juga meminta dukungan agar PKS agar ikut mendukung Risti Utami menjadi pendamping Rahmad Mas’ud memimpin Kota Balikpapan hingga 2024 mendatang.
“Kesempatan ini kami berharap mohon maaf kiranya teman-teman PKS dapat mensuport istri Almarhum untuk mengganti posisi Almarhum Thohari,” ujarnya seperti dikutip dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
![Risti Utami Dewi saat melepas jenazah Thohari Aziz di RSPB Rabu (27/01) malam. [Inibalikpapan.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/03/27131-risti-utami-dewi-saat-melepas-jenazah-thohari-aziz-di-rspb-rabu-2701-malam.jpg)
Menanggapi itu, Ketua DPD PKS Balikpapan Sonhaji menyatakan, partainya akan menghormatinya karena PDIP dan PKS tergabung dalam koalisi besar bersama Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat dan PKB.
“Siapa pun yang diajukan oleh Mitra kami PDIP tentunya PKS hormati dan hargai,” ujarnya.
Namun, PKS berharap wali kota bisa mengomunikasikannya kepada semua elemen koalisi.