Mengenal Muhammad Ashar, Pencetus Kopi Daeng Di Balikpapan

Awal buka segmen kami semua kalangan, tapi lambat laun pengunjung kami para pekerja atau yang berusia di atas 25 tahun, kata Ashar.

Denada S Putri
Sabtu, 25 September 2021 | 17:00 WIB
Mengenal Muhammad Ashar, Pencetus Kopi Daeng Di Balikpapan
Muhammad Ashar Effendi, pemilik kedai Kopi Daeng di Balikpapan. [Presisi.co]

SuaraKaltim.id - Masyarakat Balikpapan tentu sudah tak asing lagi dengan Kopi Daeng yang terletak di wilayah Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan. Tidak hanya di sana, Kopi Daeng pun kini merambah ke rest area Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam).

Pencetus Kopi Daeng, Muhammad Ashar Efendi bersama salah satu kawannya pertama kali membuat kedai kopi ini pada akhir 2018. Ashar mengaku, kedai kopi menjadi salah satu tempat yang dibutuhkan masyarakat, meski sekadar untuk berbincang.

“Awal buka segmen kami semua kalangan, tapi lambat laun pengunjung kami para pekerja atau yang berusia di atas 25 tahun,” kata Ashar dikutip dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Sabtu (25/9/2021).

Sementara untuk Kopi Daeng yang berlokasi di rest area Tol Balsam, diakui Ashar banyak dikunjungi para pengendara yang melintas. Terlebih saat semua seksi Tol Balsam telah dibuka.

Baca Juga:Liga Indonesia Baru Belum Rilis Jadwal Persiba Balikpapan dan Mitra Kukar

Namun, perjalanan Kopi Daeng di Tol Balsam tidaklah mulus. Awal pandemi Covid-19 mewabah, Kopi Daeng di rest area Tol Balsam sempat berhenti beroperasi selama 6 bulan lamanya.

“Tapi yang di Gunung Bakaran tidak pernah tutup meski pandemi,” ungkapnya.

Nama Kopi Daeng sendiri berasal wilayah Ashar berasal, yaitu Makassar, Sulawesi Selatan. Selain itu, kopi-kopi yang disajikan di sana langsung dikirim dari Makassar.

Dua tahun sebelumnya, pada 2016 Ashar sempat membuka angkringan khas Makassar yang bertahan hingga tahun 2017. Di sana, ia menyajikan banyak kuliner khas Kota Daeng.

Untuk mempromosikan usahanya tersebut, Ashar memanfaatkan media sosial facebook dengan cara membagikan pulsa bagi para pengguna facebook yang meninggalkan komentar di postingannya.

Baca Juga:Sejumlah Ibu Hamil di Balikpapan Takut Divaksin, Alasannya?

Muhammad Ashar Effendi, pemilik kedai Kopi Daeng di Balikpapan. [Presisi.co]
Muhammad Ashar Effendi, pemilik kedai Kopi Daeng di Balikpapan. [Presisi.co]

“Cara itu efektif, usaha saya juga jadi viral karena ribuan orang yang beri komentar,” bebernya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini