Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono Dikabarkan Sambangi KPK, Lho Ada Apa?

Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono dikabarkan sambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Bella
Senin, 21 Maret 2022 | 12:55 WIB
Kepala Otorita IKN Nusantara  Bambang Susantono Dikabarkan Sambangi KPK, Lho Ada Apa?
IKN Nusantara. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Bambang Susantono, Kepala Otorita IKN yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo, pada Kamis (10/3), menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (21/3/2022).

Kedatangan Kepala Otorita IKN ke gedung KPK bertujuan untuk berkonsultasi soal pembangunan IKN.

"Pertemuan dimaksudkan untuk berdiskusi dan konsultasi terkait pelaksanaan tugas Kepala Otorita IKN dalam melaksanakan tahapan pembangunan IKN," ungkap Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding saat dikonfirmasi, melansir Antara, Senin.

Untuk diketahui, tahapan pembangunan itu sendiri dimulai dari persiapan, pembangunan, pemindahan, dan penyelenggaraan pemerintahan agar dalam pelaksanaannya akuntabel dan terhindar dari penyimpangan yang berpotensi tindak pidana korupsi.

Baca Juga:Jelaskan Tujuan Temui Pimpinan KPK, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono: Agar Pembangunan Ibu Kota Bebas Korupsi

Menurut Ipi, sesuai permintaan Presiden Joko Widodo, KPK akan mendampingi proses pembangunan IKN.

"Kami membentuk satgas khusus untuk mendampingi yang terdiri dari tim korsup (koordinasi dan supervisi), monitoring dan Stranas PK (Strategi Nasional Pencegahan Korupsi)," katanya.

Sebelum mendatangi gedung KPK, Bambang sudah menyusun rencana pertemuan serta diskusi dengan KPK guna memastikan pembentukan struktur organisasi IKN tetap mengindahkan tata kelola yang baik, sebagai upaya menumbuhkan kepercayaan investor dalam pembangunan IKN.

Bambang Susanto sendiri dalam memimpin IKN akan didampingi Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN. Keduanya dilantik oleh Presiden Joko Widodo, Kamis (10/3), 23 hari setelah penerbitan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN.

Baca Juga:Rakyat Indonesia Dipersilakan Beri Saran Hingga Kritik Terkait Ibu Kota Baru, Begini Caranya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak