SuaraKaltim.id - Harga telur ayam terpantau mengalami penurunan Rp 1.000 di Pasar Bauntung Banjarbaru.
Salah satu pedagang telur di Pasar Bauntung Banjarbaru, Miah mengatakan, telur ayam dijual seharga Rp 28 ribu per kilogram, harga tersebut lebih murah Rp 1.000 dari sebelumnya yang tembus Rp 29 ribu.
“Turun, tadinya Rp 29 ribu untuk 1 kilogram turun seribu jadi Rp 28 ribu,” ungkapnya, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Sabtu (2/7/2022).
Dia membeberkan, turunnya harga telur ini sudah berlangsung beberapa hari yang lalu. Dia mengatakan penurunan harga telur ayam ras ini langsung diinformasikan pihak agen telur.
Baca Juga:Ronaldinho Diajak Raffi Ahmad Coba Bakso hingga Pangsit, Telur Gulung Jadi Favorit
Lebih lanjut, katanya, untuk harga eceran dia mengaku menjual Rp 28 ribu dan harga partai Rp 26 ribu per kilogram.
“Harga Rp 26 ribu untuk penjualan partai,” bebernya.
Sementara itu, untuk telur itik, dia menjelaskan masih menjual dengan harga yang sama. Yakni kisaran Rp 3 ribu per biji.
Senada dengan Miah, pedagang telur lainnya juga menjual dengan rata-rata harga yang sama. Pedagang itu bernama Lia.
Dia mengatakan, telur ayam ras yang dijualnya turun harga. Dari awalnya harga Rp 29 ribu per kilogram, sekarang menjadi Rp 28 ribu per kilogram.
Baca Juga:Rumah Produksi Rengginang Dilalap Si Jago Merah, Kerugian Pemilik Hingga Rp 100 Juta
“Iya, seribu turunnya sekarang Rp 28 ribu per kilogram,” tandasnya.
Melansir dari https://infobapokting.banjarbarukota.go.id/, beberapa harga bahan pokok penting (Bapokting) di Banjarbaru memang masih beradai di angka wajar.
Seperti komoditas telur itik. Di mana perbijinya harga rerata sebelumnya Rp 2.600. Lalu, harga rerata terbaru senilai Rp 2.500.
Untuk telur ayam kampung, perbijinya untuk harga rerata sebelum Rp 2.750. Kemudian, harga rerata terbaru mengalami kenaikan Rp 3 ribu.