Dia menegaskan, tugas Disbun Kaltim salah satunya adalah melaksanakan pembinaan dan memfasilitasi kemitraan kelembagaan usaha pengolahan hasil perkebunan.
Hal ini dilakukan sebagai upaya pemerintah, dalam mendorong masyarakat agar dapat mengakses pasar yang lebih luas, untuk menjual aneka produk komoditi perkebunan.
"Umumnya pekebun masih awam dalam upaya diversifikasi produk olahan komoditi perkebunan akibat kurangnya pengetahuan akan perkembangan teknologi," ujarnya.
Dari kondisi inilah kemudian pihaknya hadir untuk melakukan pembinaan sekaligus pendampingan, sehingga diharapkan penggunaan inovasi teknologi pengolahan hasil perkebunan dapat meningkatkan nilai tambah dari komoditi perkebunan.
Baca Juga:Viral Petani Sawit Indonesia Jual Hasil Panen ke Malaysia, Imbas Harga Anjlok
"Kami terus mendorong masyarakat melakukan diversifikasi olahan kelapa dalam untuk meningkatkan nilai tambah produk perkebunan, memberikan peluang usaha baru bidang pengolahan komoditi kelapa dengan memberikan pembinaan kepada mereka," tutupnya.