Beredar Kabar Penculikan Anak di Bontang, Polres Perketat Pengawasan di Beberapa Tempat

Yusep Dwi Prasetiya mengatakan, pengawasan berlangsung pada pagi, siang, dan sore.

Denada S Putri
Selasa, 31 Januari 2023 | 19:00 WIB
Beredar Kabar Penculikan Anak di Bontang, Polres Perketat Pengawasan di Beberapa Tempat
Personil Polres Bontang beri pengawasan di setiap sekolah pada pagi hari. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Meski kabar yang beredar soal penculikan anak di Bontang merupakan hoaks, Polres Bontang perketat pengawasan di setiap simpang traffic light dan sekolah. Upaya ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus penculikan anak di Kota Taman.  

Dalam program strong point, setiap pagi seluruh anggota Polres Bontang bersiap siaga menjaga kondusifitas lalu lintas, dan keamanan saat jam masuk pembelajaran.

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya mengatakan, pengawasan berlangsung pada pagi, siang, dan sore. Berbedanya, pada siang dan sore anggota melakukan strong point dengan cara patroli rutin. 

"Kita akan mempertebal pengawasan yang ketat. Itu untuk antisipasi untuk lebih mewaspadai tindakan kriminal," ucap AKBP Yusep Dwi Prasetiya, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (31/01/2023).

Baca Juga:Rekayasa Penculikan Anak SD di Padang Terbongkar: Buang Tas dan Sepatu Gegara Terlambat Sekolah, Pergi ke Rumah Nenek dan Ngaku Diculik

Selanjutnya, masyarakat juga diminta tidak panik yang mengakibatkan pengawasan lengah. Setiap RT juga diminta agar selalu memantau setiap warga baru dengan mengetahui asal usul sebelum perpindahan mereka.

Lalu, tiap orang tua juga terus memberikan pemahaman terhadap anak agar tidak menerima bujuk rayu ajakan dari orang asing. 

"Untuk Dinsos-PM juga terus melakukan pengawasan. Berkaca dengan kasus di Jakarta pencurinya berprofesi sebagai pemulung," sambungnya. 

Sebelumnya, pesan berantai ramai menyiarkan kabar adanya praktik penculikkan anak di SD Negeri 2 Bontang Selatan. Namun, kabar itu dipastikan hoax dan tidak ada terjadi.

Baca Juga:Penculikan Anak di Padang Ternyata Tak Benar, Pelajar SD Ngaku Ngarang Gegara Takut Dimarahi Terlambat Sekolah

News

Terkini

Ibadah puasa akan berakhir pada waktu magrib.

News | 16:44 WIB

Ibadah puasa Ramadhan dianggap sah apabila telah memenuhi syarat dan rukunnya.

News | 02:30 WIB

Tak hanya pesut, biodiversitas lainnya seperti buaya muara, bekantan, dugong, hingga lumba-lumba juga menggantungkan hidup di Teluk Balikpapan.

News | 20:07 WIB

Secara umum, Benua Etam memiliki tiga tipe zona musim.

News | 19:03 WIB

Ada yang membicarakan tentang partisipasi dalam proses pembangunan IKN di Sepaku.

News | 18:55 WIB

Sebelum melaksanakan berbuka puasa sangat dianjurkan membaca doa menyertainya.

News | 16:46 WIB

Ibadah puasa Ramadhan dianggap sah apabila telah memenuhi syarat dan rukunnya.

News | 02:30 WIB

Ia akan dikenakan Pasal 29 dan atau pasal 35 UU No44 tahun 2008.

News | 18:30 WIB

Setelah pelaku puas melampiaskan hasratnya, pelaku mengancam korban untuk merahasiakan kejadian tersebut.

News | 17:15 WIB

Sebelum melaksanakan berbuka puasa sangat dianjurkan membaca doa menyertainya.

News | 15:00 WIB

Salah satu ibadah yang diwajibkan di bulan Ramadhan adalah berpuasa.

News | 03:00 WIB

Kebutuhan uang pada Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini diproyeksikan meningkat dari pada tahun sebelumnya.

News | 17:30 WIB

Korban berinisial R. Ia adalah remaja dengan usia 17 tahun.

News | 17:00 WIB

Sebelum melaksanakan berbuka puasa sangat dianjurkan membaca doa menyertainya.

News | 16:21 WIB

Ibadah puasa Ramadhan dianggap sah apabila telah memenuhi syarat dan rukunnya.

News | 03:45 WIB
Tampilkan lebih banyak